Ini sejalan dengan pedoman Apple karena perusahaan mengatakan itu dapat diterima jika penghapusan akun membutuhkan waktu setelah inisiasi.
Namun, ini juga berfungsi sama seperti penonaktifan dalam arti memberi pengguna periode pendinginan selama waktu itu, mereka dapat mempertimbangkan kembali apakah mereka ingin meninggalkan aplikasi sepenuhnya.
Jika mereka meluncurkan aplikasi lagi selama jangka waktu ini, akun mereka tidak akan lagi diantrekan untuk dihapus.
Pada Mei lalu, Apple telah memberi tahu pengembang bahwa mereka akan memberlakukan kebijakan untuk mewajibkan menyertakan metode penghapusan akun di aplikasi mulai 30 Juni.
Perusahaan yang berbasis di Cupertino mengatakan, aplikasi yang tidak mematuhi aturan ini mungkin menghadapi penundaan dalam peninjauan saat mereka mengirimkan pembaruan.
“Jika aplikasi kamu mendukung pembuatan akun, kamu juga harus menawarkan penghapusan akun di dalam aplikasi," kata perusahaan itu dalam pedomannya.
![Opsi Penghapusan Akun Instagram di iOS. [Techcrunch]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/07/01/14037-opsi-penghapusan-akun-instagram-di-ios.jpg)
"Aplikasi mungkin tidak mengharuskan pengguna untuk memasukkan informasi pribadi agar berfungsi, kecuali jika secara langsung relevan dengan fungsi inti aplikasi atau diwajibkan oleh hukum,”
ujarnya lagi.
Perusahaan telah menyebutkan bahwa hanya menawarkan menonaktifkan akun tidak akan cukup.
Itu menentukan bahwa aplikasi harus menawarkan hapus seluruh catatan akun, bersama dengan data pribadi terkait.
"Kamu dapat menyertakan opsi tambahan, tetapi hanya menawarkan untuk menonaktifkan atau menonaktifkan akun untuk sementara tidak cukup,” tulis perusahaan lagi.
Baca Juga: Facebook dan Instagram Siap Blokir Akun Penyebar Konten Pil Aborsi
Instagram masih menyoroti opsi penonaktifan sebagai pilihan utama dengan menggunakan tombol biru besar yang mendorong pengguna untuk mengklik. Sementara itu, opsi penghapusan tidak disorot.