Telkom Ungkap Penyebab dan Upaya Perbaikan Kabel Laut di Papua

Dythia Novianty Suara.Com
Sabtu, 23 Agustus 2025 | 12:41 WIB
Telkom Ungkap Penyebab dan Upaya Perbaikan Kabel Laut di Papua
Ilustrasi kabel bawah laut. [Envato]

Suara.com - PT Telkom Indonesia mengambil langkah cepat dalam memperbaiki gangguan pada Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) Sulawesi–Maluku–Papua Cable System (SMPCS) khususnya di ruas Sorong–Merauke yang mengalami kerusakan di dua titik strategis.

Upaya pemulihan ini menjadi prioritas agar kualitas layanan komunikasi dapat segera pulih dan stabil.

Menurut Ahmad Reza, SVP Group Sustainability and Corporate Communication Telkom, "Saat ini kapal perbaikan khusus sudah berada di perairan Wakatobi menuju titik gangguan.

Tahap awal perbaikan ditargetkan selesai paling lambat pada pekan pertama September 2025.

Setelah itu, proses perbaikan permanen akan dilanjutkan guna memastikan sistem kabel laut kembali beroperasi optimal.

Untuk mendukung proses perbaikan, TelkomGroup membuka Posko Merah Putih di beberapa lokasi strategis, yaitu Komdigi Kabupaten Merauke, Kantor BPKD Merauke, serta Kantor Polres Merauke.

Telkom. (Dok: Telkom)
Telkom. (Dok: Telkom)

Hal ini dilakukan untuk mempercepat koordinasi serta pengawasan selama masa pemulihan.

Dalam rangka menjaga kepuasan pelanggan yang terdampak, TelkomGroup menyiapkan sejumlah mekanisme kompensasi.

Di antaranya adalah perpanjangan masa aktif kartu prabayar tanpa perlu pengisian pulsa dan bantuan kuota berupa 1.000 paket SMS.

Baca Juga: Benarkah Gangguan Irama Jantung Bisa Picu Stroke? Dokter Ungkap Penyebab dan Gejalanya

"Biaya SMS Rp1 melalui UMB 88820# diakses sekali sehari selama masa gangguan. Setelah pemulihan, Telkomsel salurkan kompensasi kuota data bagi pelanggan di daerah terdampak," jelas Reza, dilansir dari laman Antara, Sabtu (23/8/2025).

Selain itu, pelanggan IndiHome juga akan menerima potongan tagihan secara prorata sesuai dengan durasi penurunan kualitas layanan.

Sementara itu, pelanggan korporasi atau B2B tidak luput dari kompensasi yang diberikan sesuai ketentuan berlaku.

TelkomGroup mengajak masyarakat untuk memberikan dukungan penuh agar proses perbaikan dapat berjalan lancar tanpa hambatan.

"Kami memohon doa dan dukungan masyarakat agar proses perbaikan berjalan lancar," tutup Reza.

Telkom berharap sistem komunikasi kabel laut dapat segera pulih, menjaga kestabilan layanan, serta memastikan konektivitas digital di wilayah timur Indonesia tetap handal dan optimal.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI

Ingin dapat update berita terbaru langsung di browser Anda?