Pekerjaan sempat mengalami kesulitan akses masuk terutama untuk mengangkut material karena tingginya aktifitas evakuasi dan distribusi relief. Disamping itu, ketinggian air belum memungkinkan untuk bekerja. "Target penyelesaian yang diberikan oleh Dirjen SDA untuk tim Tanggap Darurat BBWS adalah 3 minggu sejak mulai kerja,” tutur Kasno.
Untuk itu, Kasno mengatakan bahwa tim perlu dukungan pengaturan lalu lintas dari aparat untuk penyediaan akses kerja dan mengurangi volume lalu lintas di Jalan Pembangunan. Jika situasi tidak dapat diatasi, kegiatan hanya bisa dilakukan pada malam hari dengan catatan ketinggian muka air memungkinkan.
Selain itu, pembebasan tanah pada bantaran sungai perlu dilakukan untuk mempersiapkan penanganan permanen dan akses kerja untuk inspeksi/pemeliharaan.