"Gimana saya bisa beli tiketnya, proses refund saya saja belum jelas kelanjutannya. Terakhir dihubungi Air Asia via messenger FB tanggal 4 September 2020 jam 2PM, agar menyertakan screenshot email yang saya terima. Namun, sampai sekarang 7 September 2020 jam 2.30PM, belum ada balasan minimal menginfokan bahwa sudah menerima data yang diminta sebelumnya. Apalagi kok menginfokan nomor pelaporannya, kenapa saya jadi orang ngemis gini ke AirAsia ya... ??" kata @he*******5.
"Percuma beli pesawatnya di-cancel terus uang pada nyangkut di credit account," ujar @ni****************ai.
"Saya sudah beli tiket @airasiaid sudah siap berangkat, eh ujungnya malah di-cancel. Ini gimana sih Air Asia, mau kesel sumpah di-PHP-in mulu," ungkap @ab**********ar.
"Mending nggak usah beli deh, ujung-ujungnya pergi nggak uang juga hilang. Sudah 6 bulan refund Rp 10 juta nggak balik-balik, setiap ditanya @airasiaid jawabannya cuma copas sabar. Refund maskapai lain sudah balik cuma @airasiaid doang yang nggak balik," tutur @mar*********le.
"Woy tanggungjawab dong balikin duit gue Rp 1,4 juta woy kan situ yang cancel kok saya yang harus urusnya ribet banget. Balikin duit gue sekarang juga woy," ungkap @ab****cs.
Hingga berita ini diturunkan, Suara.com sudah mencoba mengonfirmasi kepada pihak Air Asia. Namun, hingga Senin malam pukul 22.10 WIB, belum ada tanggapan resmi dari pihak maskapai.