Di sisi lain, lanjut Moeldoko, pemerintah terus berupaya memenuhi subsidi energi agar tepat sasaran. Salah satunya melalui pengelolaan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Hingga saat ini, Moeldoko mengungkapkan, Menteri Sosial telah bekerja keras memperbaiki DTKS melalui kerja sama dengan berbagai lembaga.
"Presiden pun sudah memberi arahan agar pemutakhiran DTKS dilakukan secara regular dan dikerjakan dengan sungguh-sungguh agar penyaluran subsidi bisa tepat sasaran," ucap dia.
Poin lainnya, Moeldoko memastikan, transformasi subsidi berlangsung dengan memperhatikan berbagai pertimbangan.
Mulai dari keberlanjutan pembangunan, kapasitas pembiayaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk menciptakan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Lebih lanjut, Moeldoko menjelaskan, transformasi subsidi itu menjadi bagian dari formula extraordinary di tengah pandemi Covid-19 yang mengubah banyak hal.
"Sehingga perlu cara-cara baru yang efektif dan efisien. Cara-cara lama harus ditinjau kembali," katanya.