Begitupun dengan nilai tukar usaha petani yang naik konsisten sejak Oktober 2020, yakni sebesar 1002,42. Lalu pada November mencaapi 103,28, Desember 104,00, Januari 104,01, Februari 103,72, Maret 103,87, April 103,55 dan Mei bulan ini angkanya mencapai 104,04 atau naik 0,48 persen.
"Saya berharap ke depan, loncatan ini bisa 3 kali lipat. Apalagi kita punya geratieks (gerakan tiga kali ekspor), dan mudah-mudahan saja, kasus Covid-19 tidak naik dan mencekam," tutupnya.