Suara.com - Siapa saja yang memiliki tanggungan utang pasti akan merasa terkekang. Setiap kali ingin beli sesuatu, berencana pergi berlibur, atau sekadar quality time dengan orang terdekat harus dibayang-bayangi dengan beban cicilan yang harus dilunasi di akhir bulan.
Apalagi saat terbebani dengan cicilan KPR yang umumnya memiliki tenor pelunasan sangat lama, hingga belasan atau bahkan puluhan tahun. Jika menuruti jangka waktu pelunasannya, sudah pasti sebagian besar hidup Anda akan bersanding dengan pikiran melunasi cicilan setiap bulannya.
Namun, hal tersebut nyatanya tidak selalu berakhir buruk jika dijalani dengan sabar dan penuh pertimbangan. Malahan, jika memaksakan diri untuk melunasi cicilan KPR lebih cepat, ada beragam risiko yang siap menghampiri Anda. Supaya lebih paham, simak 3 alasannya berikut ini.
1. Dana Dapat Diinvestasikan dengan Suku Bunga Lebih Tinggi
KPR mungkin menjadi pinjaman paling besar yang pernah Anda ajukan dalam hidup. Walaupun nantinya bisa menjadi aset yang berharga, dari segi keuangan, Anda bisa mendapatkan keuntungan lebih besar saat mengalokasikan jumlah uang yang sama di instrumen investasi lainnya. Apalagi jika dana yang dimiliki lebih dari 1 miliar.
Lebih baik menggunakan dana yang tersedia untuk berinvestasi ketimbang melunasi cicilannya sekarang juga. Walaupun menjadi investor konservatif, memilih instrumen investasi reksa dana atau yang investasi lain dengan keuntungan paling tidak 3 persen bukanlah hal yang sulit.
Saat menggunakan dana tersebut untuk melunasi cicilan KPR, Anda akan kehilangan kesempatan untuk mendapatkan uang tambahan hasil dari berinvestasi. Namun, kembali lagi, Anda tetap perlu memperhitungkan potensi keuntungan berinvestasi yang mungkin didapatkan. Jika ternyata keuntungannya tidak sebanding atau kurang berdampak pada keuangan, baru mungkin bisa dipakai untuk melunasi cicilan KPR..
2. Lebih Leluasa Mengalokasikan Keuangan secara Tepat
Melunasi cicilan KPR tentu menjadi kewajiban yang harus dijalani setiap bulan. Asalkan nominalnya terjangkau, melunasi cicilan KPR tidak akan menjadi ancaman bagi keuangan. Kalau memiliki uang lebih, ketimbang menggunakannya untuk melunasi cicilan KPR lebih cepat, Anda bisa menjadikannya sebagai modal di luar dari aktivitas investasi.
Baca Juga: Pengembang Yayasan Rumah Duafa di Bengkulu Tengah Ditangkap Densus 88 Antiteror
Sebagai contoh, dana tersebut bisa digunakan untuk melanjutkan pendidikan, membuka usaha, atau meningkatkan produktivitas kerja saat ini. Dengan begitu, Anda lebih berpeluang untuk mendapatkan tambahan penghasilan di masa depan dan meningkatkan kesejahteraan finansial.