Jokowi juga mendukung harapan Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan yang menyampaikan Trade Expo Indonesia 2022 menargetkan nilai perdagangan sebesar 10 miliar dolar AS selama penyelenggaraan.
"Semoga nanti apa yang tadi ditargetkan oleh Menteri Perdagangan lebih dari dari 10 miliar USD itu betul-betul bisa kita capai, dan diharapkan itu bisa mendorong surplus neraca perdagangan kita di masa-masa mendatang," ujar Presiden.
Dalam kesempatan lebih awal, Mendag melaporkan bahwa sebelum Presiden melakukan pembukaan secara resmi, sudah ada kesepakatan kontrak sebesar 1,5 miliar dolar AS.
"Pagi ini belum buka pameran sudah ada kontrak 1,5 miliar dolar. Oleh karena itu kami dari Kementerian Perdagangan yakin selesai pameran ini mudah-mudahan kita bisa dapat kontrak, dari hasil ekspor ini, mudah-mudahan kita bisa mencapai 10 miliar US Dollar," ujar Zulkifli.
Trade Expo Indonesia 2022 digelar selama 19-23 Oktober disemarakkan dengan Jakarta Muslim Fashion Week yang dilangsungkan 20-22 Oktober.
Trade Expo Indonesia menampilkan sejumlah sektor utama seperti manufaktur, perawatan kesehatan dan kecantikan, makanan dan minuman, peralatan medis, perabotan dan dekorasi rumah, serta layanan digital.
Selain transaksi 10 miliar dolar AS, Trade Expo Indonesia 2022 juga ditargetkan bisa menghadirkan 66.000 pengunjung baik secara daring maupun luring dari mancanegara.