Diantaranya kemudahan akses modal kerja dengan jasa administrasi sebesar 6 persen per tahun, atau jauh dibawah bunga pinjaman lembaga pendanaan maupun perbankan dengan tenor maksimal tiga tahun. Selain itu mitra binaan akan menerima pembinaan dan pendampingan untuk meningkatkan peluang usaha, serta pelatihan terarah dengan beragam fasilitas promosi sekaligus pengembangan potensi pasar melalui berbagai kegiatan.
"Mitra binaan juga berkesempatan bergabung dengan marketplace digital borneos.co, yang digagas untuk memfasilitas pelaku UMKM lokal memasarkan produk dan promosi secara daring. Hal ini bagian dari langkah Pupuk Kaltim dalam mendorong UMKM Go Digital di Kota Bontang," lanjut Anggono.
Persyaratan bergabung menjadi mitra binaan Pupuk Kaltim pun terbilang mudah. Diantaranya UMKM yang belum memenuhi kriteria atau memiliki akses pinjaman ke lembaga pendanaan atau perbankan, UMKM dengan jenis usaha yang sejalan di bidang atau mendukung proses bisnis inti Pupuk Kaltim, serta berlokasi di wilayah kerja Pupuk Kaltim dalam artian Kota Bontang dan Kalimantan Timur.
Lalu usaha yang dijalankan berdiri sendiri, dan bukan merupakan anak perusahaan atau cabang serta tidak berafiliasi dengan usaha menengah maupun besar. Selanjutnya usaha dijalankan secara perorangan atau sekelompok orang dengan badan usaha yang tidak berbadan hukum. Atau badan usaha berbadan hukum termasuk usaha mikro dan koperasi.
Terakhir, usaha tersebut memiliki potensi dan prospek untuk dikembangkan. Bagi pelaku usaha yang berminat bisa mengakses formulir dan informasi lebih lengkap di Departemen TJSL Pupuk Kaltim selama jam kerja mulai Senin hingga Jumat, atau bisa menghubungi Bagian Pembangunan Ekonomi Departemen TJSL di 0822-4284-6333 atau di 0811-591-270.
"Kami mengajak pelaku UMKM di Kota Bontang untuk maju dan berkembang bersama pembinaan Pupuk Kaltim. Dengan persyaratan yang mudah, pelaku usaha akan mendapat berbagai benefit selama menjadi mitra binaan, sehingga kedepan bisa naik kelas yang diikuti peningkatan daya saing usaha," papar Anggono.