"Sebelum dapat bantuan rumahnya di sebelah sana, terus terkena abrasi, jadi tidak bisa dihuni. Sekarang ini dapat tempat di sini langsung dapat bantuan seperti ini," tutur Rohmi.
Ibu rumah tangga berusia 36 tahun itu menjelaskan, kondisi Ruspin yang ditinggalinya bersama suami dan satun orang anaknya tersebut terasa nyaman untuk ditinggali.
Dia pun menghaturkan terima kasih kepada Ganjar, atas perhatian dan bantuannya untuknya, khususnya untuk warga Desa Bedono yang terdampak rob.
"Kondisinya bagus, sudah enak tidak terkena ombak (abrasi) lagi. Buat tidur enak, ya pokoknya enak ini bantuan dari Pak Ganjar, Pak Ganjar orangnya baik dan pintar (memimpin), aku berterima kasih sama Pak Ganjar dan di Desa Bedono ini enak dapat bantuan dari Pak Ganjar," ucap Rohmi.
Selain pembangunan rumah baru, juga ada rehab rumah korban bencana alam dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Tahun 2021 ada 150 unit rumah, 2022 ada 54 unit rumah dan 2023 ditargetkan 345 unit rumah yang direhab dengan masing-masing unit rumah senilai Rp12 juta.