Sebagai rangkaian acara dari AYD 2023, sebanyak 30 delegasi pemuda ASEAN juga telah melakukan kunjungan ke kantor Schneider Electric Jakarta untuk berdiskusi dan bertukar pikiran tentang manajemen energi dan otomasi dalam kaitannya dengan tema besar Digital Development for Sustainable Goals/Pembangunan Digital untuk Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
“Kami berharap apa yang telah diterapkan dalam bisnis manajemen energi dan otomasi Schneider Electric selama ini dapat menjadi rekomendasi nyata bagi generasi muda ASEAN untuk mencapai sustainability/keberlanjutan yang juga menjadi salah satu bagian tujuan dari Tujuan Pembangunan Keberlanjutan/SDG No.13 yaitu Climate Action/Aksi Iklim,” ungkap Roberto Rossi, Cluster President Indonesia and Timor Leste.
“Selain itu, Schneider Electric Indonesia juga menjalankan program Green Heroes for Life (GHFL) untuk memerangi perubahan iklim dan mencapai keberlanjutan di Indonesia. Program ini memasuki tahun kedua dan secara aktif melibatkan berbagai pemangku kepentingan di seluruh Indonesia,” tambah Roberto.
Program ini memberikan penghargaan kepada individu, organisasi, dan komunitas yang telah memberikan kontribusi besar terhadap pengurangan dampak lingkungan dan promosi keberlanjutan.
Setiap individu, organisasi, atau komunitas dapat berpartisipasi aktif dalam Green Heroes for Life, untuk organisasi bisnis atau komunitas, tim ahli dari PT Schneider Electric Indonesia akan memberikan panduan dan informasi yang diperlukan mengenai cara berpartisipasi dan berkontribusi untuk keberlanjutan dalam program ini.
AYD 2023 yang digelar dari tanggal 11-13 April adalah ajang untuk bertukar pikiran dan merumuskan rekomendasi terkait pembangunan digital di Asia Tenggara. Rekomendasi-rekomendasi yang tercetus akan disampaikan kepada para pemimpin ASEAN dalam KTT ASEAN ke-42 yang diagendakan digelar di Labuan Bajo pada 11 Mei mendatang.