“Semua sistem tersebut cukup diakses dari satu monitor saja di RS. Bagian penerimaan pasien tersebut tidak perlu lompat-lompat ke aplikasi yang berbeda. Selain itu, interaksi dua aplikasi pada sistem backend sudah lazim digunakan di Indonesia, terutama pada sektor keuangan.” jelasnya.
Ini merupakan perkembangan yang luar biasa secara bisnis. Salah satu yang utama adalah membuka aksesibilitas konsumen terhadap produk-produk yang dijual melalui TikTok.
Namun secara teknologi perlu diperhatikan bagaimana cara integrasi kedua platform ini di sisi back end nya. Hanya melalui integrasi yang mulus dan transparan maka para konsumen akan mendapatkan pengalaman yang terbaik.