KEK Industropolis Batang Bangun Ekonomi Nasional Melalui Industrialisasi dan Hilirisasi

Iwan Supriyatna Suara.Com
Kamis, 27 Maret 2025 | 10:21 WIB
KEK Industropolis Batang Bangun Ekonomi Nasional Melalui Industrialisasi dan Hilirisasi
KEK Industropolis Batang menjadi KEK terbesar yang dimiliki oleh BUMN.

Dengan status KEK, KITB diproyeksikan akan menarik tambahan investasi senilai Rp75,8 triliun serta menciptakan 58.145 lapangan kerja baru.

Saat beroperasi penuh, KEK ini berpotensi menyerap hingga 250.000 tenaga kerja, menjadikannya pusat pertumbuhan ekonomi terbesar di Indonesia.

Keberadaan KEK Industropolis Batang sejalan dengan Asta Cita Pemerintah yang berfokus pada peningkatan daya saing industri nasional dan penciptaan lapangan kerja berkualitas.

Dengan infrastruktur modern, seperti jaringan jalan kawasan, rumah susun, Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST), bendung urang dan jaringan transmisi, reservoir, Instalasi Pengolahan Air (IPA), Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL), serta jaringan transmisi gas, KEK ini menawarkan ekosistem industri yang terintegrasi dan ramah lingkungan.

Mengusung konsep Smart and Sustainable, KEK Industropolis Batang dibangun dengan filosofi nature, human, dan masa depan ekonomi berkelanjutan. Dengan pendekatan inovatif ini, KEK ini menjadi destinasi utama bagi perusahaan yang ingin berkembang di era industri hijau dan digital.

Tiga pilar utama yang diusung—menciptakan, berinovasi, dan berkembang—menjadi landasan utama dalam menciptakan lingkungan bisnis yang kompetitif dan berdaya saing tinggi.

Ngurah Wirawan, Direktur Utama PT Kawasan Industri Terpadu Batang, menyampaikan bahwa pencapaian ini merupakan langkah besar dalam mewujudkan Indonesia sebagai pusat industri global.

“Dengan status KEK, kami semakin optimis bahwa KEK Industropolis Batang akan menjadi magnet investasi yang kuat, menciptakan lebih banyak lapangan kerja, serta mendorong pertumbuhan ekonomi nasional yang inklusif dan berkelanjutan. Kami menawarkan peluang investasi yang tak tertandingi dengan fasilitas terbaik dan insentif luar biasa,” ujarnya.

Ia juga menambahkan bahwa KEK ini tidak hanya menjadi pusat industri, tetapi juga ekosistem inovasi yang memungkinkan kolaborasi antara industri, pemerintah, dan masyarakat.

Baca Juga: KEK Industropolis Batang dan CSCEC Tandatangani MoU, Kukuhkan Sinergi dalam TCTP

Dengan fasilitas kelas dunia, sertifikasi Platinum Greenship, serta lokasi yang strategis, KEK Industropolis Batang membuktikan bahwa Indonesia siap bersaing di tingkat global.

Status KEK ini menjadi katalis bagi percepatan pertumbuhan industri nasional, menarik investasi strategis, serta menciptakan masa depan ekonomi yang lebih cerah bagi bangsa.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI