Intip Inspirasi Bisnis dari Hobi Gaming, Rifaldi Saputra Yusuf Beberkan Strategi Panen Cuan

Iwan Supriyatna Suara.Com
Jum'at, 25 April 2025 | 14:39 WIB
Intip Inspirasi Bisnis dari Hobi Gaming, Rifaldi Saputra Yusuf Beberkan Strategi Panen Cuan
Ilustrasi game streamer. [Dok.Hops.id]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Perluas Jangkauan Bisnis

Selain menyediakan layanan top-up game, Veinstore juga memperluas jangkauan bisnisnya ke sektor lain seperti voucher digital, pulsa, dan token listrik.

Strategi pemasaran dilakukan secara digital melalui Instagram, Facebook, WhatsApp, dan berbagai platform lainnya.

"Kami banyak berinteraksi dengan pengguna melalui media sosial," katanya.

Akun Instagram Veinstore kini telah memiliki lebih dari 210 ribu followers, angka yang terus bertumbuh seiring meningkatnya popularitas Veinstore.

Di tengah persaingan ketat layanan top-up game, Rifaldi percaya bahwa Veinstore memiliki keunggulan tersendiri.

"Kami selalu berusaha memberikan harga lebih murah dibanding toko lain, layanan buka 24 jam, durasi top-up cepat hanya 1-3 menit, serta customer service yang selalu siap membantu jika terjadi kendala," katanya.

Meski telah meraih kesuksesan di industri top-up game, Rifaldi tidak ingin berhenti di situ. Ia memiliki target ambisius untuk Veinstore dalam beberapa tahun ke depan.

"Kami ingin mengembangkan aplikasi smartphone Veinstore agar pengguna lebih mudah dalam melakukan transaksi," katanya.

Baca Juga: Masa Depan Mass Effect Terancam, BioWare PHK Banyak Developer Senior

Selain itu, ia juga berencana memperluas bisnisnya ke sektor lain di dunia digital. Dengan langkah ekspansi ini, ia berharap Veinstore bisa menjadi salah satu pemain utama di industri digital dan gaming di Indonesia.

Apalagi, menurut Rifaldi, industri gaming dan esports di Indonesia saat ini memiliki pertumbuhan yang sangat menjanjikan.

"Perkembangannya sangat pesat. Popularitas game mobile seperti Mobile Legends, Free Fire, dan lainnya telah menciptakan ekosistem yang mendukung pertumbuhan esports," ujarnya.

Ia melihat bahwa industri ini memiliki potensi besar untuk terus berkembang, terutama dengan semakin banyaknya turnamen dan peningkatan jumlah gamers yang membutuhkan layanan pendukung seperti top-up dan voucher digital.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI