Gerai Banyak Tutup, Laba Subway Merosot Tajam

Jum'at, 02 Mei 2025 | 13:33 WIB
Gerai Banyak Tutup, Laba Subway Merosot Tajam
Gerai banyak tutup, laba Subway merosot tajam
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

“Dengan bekerja sama dengan mitra yang tepat, kami membuat langkah signifikan dalam memodernisasi citra merek kami dan meningkatkan penjualan digital,” kata Mike Kehoe, kepala pengembangan global Subway, kepada QSR Magazine.

Untuk mendukung upaya modernisasinya, Subway memperkenalkan prototipe Fresh Forward 2.0 pada akhir tahun 2024, yang menampilkan elemen desain yang lebih cerah dan terlokalisasi serta tata letak layanan yang ditingkatkan.
Lebih dari 20.000 restoran di seluruh dunia, termasuk lebih dari 10.000 di Amerika Utara, telah direnovasi atau dibangun dengan konsep Fresh Forward.

Didirikan pada tahun 1965 oleh Fred DeLuca dan Dr. Peter Buck, Subway tetap menjadi milik keluarga hingga perusahaan ekuitas swasta Roark Capital mengakuisisinya pada bulan April 2024 dalam kesepakatan yang dilaporkan bernilai 9,6 miliar dollar AS.

Mantan CEO John Chidsey mengundurkan diri pada akhir tahun, dengan Presiden EMEA Carrie Walsh masuk sebagai kepala eksekutif sementara.Meskipun penjualan global di toko yang sama naik 6,4% pada tahun 2023, dan penjualan di Amerika Utara naik 5,9%, jejak merek di AS terus menyusut — sebuah tanda bahwa tantangan domestik Subway masih belum terselesaikan bahkan di tengah modernisasi dan pertumbuhan di luar negeri.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI