Pengusaha H Isam Ikut Dampingi Prabowo Temui Bill Gates di Istana

Rabu, 07 Mei 2025 | 13:35 WIB
Pengusaha H Isam Ikut Dampingi Prabowo Temui Bill Gates di Istana
Pengusaha sekaligus pemilik Jhonlin Group Andi Syamsuddin Arsyad alias Haji Isam mendampingi Presiden RI Prabowo Subianto menemui Pendiri Microsoft Group. (Foto Ist).

Suara.com - Pengusaha sekaligus pemilik Jhonlin Group Andi Syamsuddin Arsyad alias Haji Isam mendampingi Presiden RI Prabowo Subianto menemui Pendiri Microsoft Group yang juga tokoh filantropi Bill Gates di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu,(7/5/2025).

Dalam pertemuan itu, Presiden Prabowo terlihat turut memperkenalkan Haji Isam kepada Bill Gate. Haji isam sendiri menyambut perkenalan tersebut dengan menjabat tangan dan tersenyum kepada Bill Gate.

Presiden Prabowo dan Bill Gates berbincang dengan Haji Isam dan para pengusaha lainnya yang turut diundang di Istana Kepresidenan, Jakarta.

Dalam pembukaannya, Prabowo memaparkan Bill Gates menjadi salah satu Filantropis ternama di dunia. Untuk Indonesia, Gates Foundation yang dibesut oleh Bill Gates telah memberikan hibah hingga US$ 159 juta.

"Beliau telah memberi hibah ke Indonesia senilai US$ 159 juta, di kesehatan US$ 119 juta, pertanian US$ 5 juta, ke sektor teknologi US$ 5 juta, dan bantuan sosial lainnya lintas sektor totalnya lebih dari US$ 28 juta," beber Prabowo dalam jamuan tersebut.

Diketahui, beberapa menteri terlihat mendampingi pertemuan Prabowo dan Bill Gates. Beberapa di antaranya adalah Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya dan Menteri Luar Negeri Sugiono.

Kemudian, ada Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid serta Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani. Kemudian hadir pula, Bos CT Corp Chairul Tanjung, Bos Arsari Group Hashim Djojohadikusumo, Bos Artha Graha Tomy Winata, Bos Barito Pacific Prajogo Pangestu, Bos Lippo Group James Riady, Bos Mayapada Group Sri Dato Tahir, dan beberapa pengusaha lainnya.

Prabowo bilang Bill Gates, melalui yayasannya telah memberikan hibah fantastis senilai USD 159 juta atau sekitar Rp 2,6 triliun kepada Indonesia. Dana segar ini akan dialokasikan untuk berbagai sektor strategis, terutama kesehatan dan pertanian.

"Beliau telah memberi hibah ke Indonesia senilai USD 159 juta (Rp2,6 triliun)," ujar Prabowo dengan antusias di hadapan awak media.

Baca Juga: Momen Bill Gates Beri Hadiah Boneka Paus ke Bobby Kertanegara, Suasana Langsung Cair

Presiden Prabowo merinci alokasi dana hibah tersebut, di mana sebagian besar, yakni USD 119 juta (Rp 1,9 triliun), akan disalurkan untuk bidang kesehatan. Sementara itu, sektor pertanian dan teknologi masing-masing akan menerima USD 5 juta (Rp 826 miliar). Selain itu, bantuan sosial lintas sektoral juga mendapatkan perhatian dengan alokasi dana lebih dari USD 28 juta (Rp 462 miliar).

Presiden Prabowo mengungkapkan bahwa kucuran dana hibah dari Bill Gates ini bukanlah yang pertama kali. Dukungan filantropis ini telah berlangsung sejak tahun 2009 dan sebagian besar memang difokuskan pada peningkatan kesehatan masyarakat Indonesia.

Lebih lanjut, Prabowo memberikan contoh konkret dampak positif dari hibah tersebut. Ia menyebutkan bahwa sebesar Rp 1,3 triliun telah digunakan untuk pengembangan vaksin polio yang diproduksi oleh Biofarma. "Dua miliar dosis vaksin tiap tahun dan ini untuk dimanfaatkan 42 negara di seluruh dunia, dipakai oleh 902 juta orang," kata Prabowo, menyoroti peran penting Indonesia dalam produksi vaksin skala global berkat dukungan Bill Gates.

Kabar yang tak kalah menggembirakan adalah penunjukan Indonesia sebagai salah satu tempat uji coba vaksin tuberkulosis (TBC) yang tengah dikembangkan oleh tim Bill Gates. "Beliau sedang kembangkan vaksin TBC, untuk dunia, Indonesia akan jadi salah satu tempat yang akan diuji coba," ungkap Prabowo.

Presiden menekankan betapa krusialnya pengembangan vaksin ini mengingat TBC telah merenggut nyawa hampir 100.000 orang setiap tahunnya. Oleh karena itu, Prabowo menyambut baik komitmen Bill Gates untuk membantu Indonesia dalam upaya vaksinasi, tidak hanya untuk TBC, tetapi juga untuk vaksin Malaria yang juga sedang dalam tahap pengembangan.

Bill Gates sendiri menyampaikan apresiasinya terhadap perhatian Indonesia dalam penanganan penyakit TBC. Ia mengakui bahwa angka kasus TBC di Indonesia menjadi salah satu fokus perhatiannya.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI