Suara.com - Dulu hanya berfungsi sebagai alat tukar, kini koin kuno Belanda bak harta karun yang diburu kolektor dari seluruh dunia. Lantas, apa saja koleksi koin kuno Belanda yang banyak dicari?
Koin kuno Belanda bukan hanya logam tua, melainkan arsip kecil yang mencatat sejarah kolonial Indonesia sejak masa kejayaan VOC hingga pemerintahan Hindia Belanda.
Berikut adalah jenis-jenis koin kuno Belanda yang paling banyak dicari, alasan di balik harganya yang sangat tinggi, hingga tips merawatnya agar nilainya terjaga.
Sejarah Koin Belanda di Indonesia
Awal mula peredaran koin Belanda di Tanah Air terjadi pada abad ke-17, saat VOC memegang kendali perdagangan dan diberi kuasa resmi untuk mencetak mata uang oleh pemerintah Belanda.
Sebagai mata uang resmi VOC, koin-koin ini digunakan secara luas di pusat perdagangan utama seperti Batavia, Ambon, hingga Makassar.
Setelah VOC dibubarkan pada tahun 1799, pemerintah Hindia Belanda mengambil alih dan melanjutkan pencetakan uang dengan desain yang lebih modern, seperti koin gulden, sen, dan rijksdaalder.
Koin-koin tersebut tak hanya berfungsi sebagai alat transaksi, tetapi juga simbol kekuasaan dan identitas kolonial yang masih dikenang hingga kini.
Jenis Koin Kuno Belanda yang Paling Banyak Dicari
Koin kuno Belanda memiliki beragam bentuk dan nilai, tergantung tahun cetak, bahan, serta sejarahnya. Inilah deretan koleksi koin kuno Belanda yang paling diburu oleh para kolektor:
1. Koin Emas 10 Gulden
Baca Juga: 7 Tempat Jual Beli Koin Kuno Indonesia Terpercaya dengan Harga Bersaing
Terbuat dari 90% emas asli, koin ini biasanya menampilkan gambar Raja Willem III maupun Ratu Wilhelmina.
Kelangkaan dan kandungan emasnya menjadikannya primadona dalam dunia numismatik.
Di pasaran, nilainya bisa mencapai Rp5 juta hingga Rp20 juta per keping, tergantung kondisi dan tahun cetak.
2. Koin Perak 1 Gulden
Koin ini sangat ikonik dengan desain klasik bergambar raja atau ratu Belanda, serta lambang kerajaan.
Baik kolektor baru maupun profesional, koin ini bisa menjadi koleksi menarik dengan harga mulai dari Rp1 juta hingga Rp5 juta.
3. Koin Hindia Belanda
Koin kuno Belanda ini dibuat khusus untuk wilayah Indonesia dengan tulisan "Nederlandsch-Indie" sebagai ciri khasnya.
Contohnya seperti 1 Cent 1899 atau 1/2 Cent 1857, yang bisa dibanderol hingga puluhan juta rupiah.
Koin dari masa akhir penjajahan, seperti 1 Gulden 1945, juga sangat langka dan bernilai tinggi.
4. Koin VOC
Koin kuno dari tembaga ini punya ciri khas tulisan "VOC" di tengah, lengkap dengan tahun pembuatan dan inisial kantor cabang.
Semakin tua dan semakin langka koinnya, maka nilainya semakin tinggi. Salah satunya adalah koin Duit VOC Gelderland 179 yang pernah dilelang hingga Rp9,5 juta.
5. Koin 2,5 Gulden dan Rijksdaalder
Koin besar seperti 2,5 Gulden dari tahun 1845 atau 1867 juga diminati karena nilai peraknya dan ukuran yang tidak umum.
Sama halnya dengan rijksdaalder, koin ini dulunya digunakan dalam perdagangan antarwilayah dan kini menjadi benda koleksi berharga.
6. Koin Misprint dan Peringatan
Koin dengan kesalahan cetak sangat langka dan bisa bernilai tinggi. Selain itu, koin peringatan yang dibuat dalam edisi terbatas biasanya sangat diburu oleh kolektor karena kelangkaannya.
Mengapa Koin Kuno Belanda sangat Diminati dan Bernilai Tinggi?
Koin Belanda memiliki daya tarik luar biasa bukan hanya karena bahannya yang terbuat dari logam mulia seperti emas dan perak, tetapi juga karena nilai sejarah dan keindahannya.
Berikut sejumlah alasan mengapa koin kuno Belanda banyak diburu oleh para kolektor:
1. Nilai Historis
Koin Belanda menjadi pengingat masa kolonial, lengkap dengan narasi tentang kekuasaan, perdagangan, dan perubahan sosial di Indonesia.
2. Desain Unik dan Estetis
Desain koin yang menampilkan potret raja atau ratu, lambang kerajaan, serta tulisan Latin, menciptakan karya seni klasik yang bernilai tinggi.
3. Langka
Semakin sulit ditemukan, apalagi dalam kondisi baik, semakin tinggi pula nilai jual sebuah koin kuno.
4. Potensi Investasi
Nilai koin kuno biasanya terus naik seiring berjalannya waktu, sehingga menjadi investasi yang menjanjikan.
5. Sentimen Kolektor
Bagi para kolektor, koin kuno Belanda bukan sekadar barang koleksi, melainkan lambang prestise dan penghargaan terhadap sejarah.
Tips Merawat Koin Kuno
Agar nilai koin tetap tinggi, penting untuk merawatnya dengan hati-hati. Berikut beberapa tips untuk merawatnya:
1. Hindari Sentuhan Langsung
Pegang koin di bagian tepinya agar tidak terpapar minyak dari jari. Untuk melindungi permukaan koin, gunakan sarung tangan berbahan lembut ketika menyentuhnya.
2. Simpan di Tempat Kering
Gunakan wadah khusus untuk menghindari debu dan kelembapan yang bisa menyebabkan karat.
3. Jangan Dicuci dengan Bahan Kimia
Jangan sembarangan membersihkan koin dengan sabun atau cairan kimia tanpa saran dari para profesional.
Demikianlah penjelasan lengkap terkait koleksi koin Belanda yang banyak dicari. Semoga informasi di atas bermanfaat.
Kontributor : Dini Sukmaningtyas