Biaya Hidup Bengkak, Wanita Gen Z Lebih Pilih Bayar Utang Dibanding Kencan

Kamis, 31 Juli 2025 | 14:38 WIB
Biaya Hidup Bengkak, Wanita Gen Z Lebih Pilih Bayar Utang Dibanding Kencan
Ilustrasi gen z (Pexels/George Pak)

Suara.com - Wanita gen Z di Amerika Serikat memilih untuk hemat dibandingkan untuk memilih berkencan. Mereka yang berusia remaja 20 tahun atas menjadi lebih hemat dalam hal pengeluaran untuk kencan karena mereka menghadapi biaya hidup yang lebih tinggi.

Sebuah survei Bank of America menunjukkan lebjh dari 50% responden tidak mengeluarkan uang sama sekali untuk kencan. Hal itu berdasarkan jajak pendapat terhadap lebih dari 900 orang berusia 18 hingga 28 tahun.

Di antara mereka yang menghabiskan uang untuk kencan, 25 persen pria dan 30 persen wanita menghabiskan kurang dari 100 dolar AS atau sekitar Rp1.640.000 per bulan.

Lebih dari separuh responden survei mengatakan mereka menabung lebih banyak. Sedangkan, 24% melunasi utang sebagai cara untuk memperbaiki kondisi keuangan mereka.

Para responden juga mengatakan bahwa penting bagi pasangan untuk bertanggung jawab secara finansial.
"Gen Z merasa menjadi dewasa membutuhkan biaya yang lebih tinggi, dan mereka merasakan peningkatan biaya hidup secara keseluruhan," kata Holly O'Neill, presiden perbankan konsumen, ritel, dan pilihan di BofA dilansir Reuters, Kamis (31/7/2025).

"Mereka mengurangi makan di luar, berbelanja di toko bahan makanan yang lebih terjangkau, dan mereka menggunakan serta menetapkan anggaran," katanya.

Selain itu, kenaikan harga berbagai barang, mulai dari kopi, peralatan audio, hingga perabot rumah tangga, mendorong inflasi lebih tinggi pada bulan Juni. Para ekonom melihat kenaikan tarif impor yang diberlakukan pemerintahan Trump sebagai bukti bahwa dampak kenaikan tarif impor tersebut dirasakan oleh konsumen.

Lebih dari separuh responden mengatakan mereka merasa tidak memiliki cukup uang untuk menjalani kehidupan yang mereka inginkan, dan 55% tidak memiliki tabungan darurat yang cukup untuk menutupi pengeluaran selama tiga bulan.

Namun, persentase responden Gen Z yang menerima dukungan keuangan dari orang tua dan keluarga turun menjadi 39 persen dari 46 persen tahun lalu. Mereka juga menerima jumlah yang lebih kecil, dengan 22% menerima 1.000 dolar AS atau lebih per bulan, dibandingkan dengan 32% tahun lalu.

Baca Juga: Berhasil Turunkan Utang Usaha dan Berbunga Rp6,26 Triliun: WIKA Fokus Jalankan Substream Penyehatan

Lebih dari separuh responden menerima kurang dari 500 per bulan dolar AS dibandingkan dengan 44 persen tahun lalu.

"Mereka menantang beberapa stereotip tentang anak muda dan uang. Meskipun menghadapi hambatan ekonomi dan biaya hidup yang tinggi, mereka bekerja keras untuk mencapai kemandirian finansial," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI