Profit BUMN Bisa Jadi Modal untuk Investasi di Sektor Energi Terbarukan

Achmad Fauzi Suara.Com
Kamis, 02 Oktober 2025 | 17:00 WIB
Profit BUMN Bisa Jadi Modal untuk Investasi di Sektor Energi Terbarukan
Ilustrasi energi terbarukan (Pixabay/Seagul)
Baca 10 detik
  •   Laba BUMN stabil, modal utama investasi energi terbarukan dan digitalisasi

  •   PLN buktikan profit konsisten, mampu menjalankan fungsi bisnis dan publik

  •   Kinerja keuangan PLN semester I 2025 positif dengan pendapatan Rp 281 Triliun

Suara.com - Kinerja keuangan sebagian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terus menunjukkan performa positif. Laba yang konsisten disebut sebagai modal penting untuk mempercepat investasi di sektor energi terbarukan dan digitalisasi infrastruktur yang menjadi prioritas pemerintah.

Kepala Pusat Pangan, Energi, dan Pembangunan Berkelanjutan INDEF, Abra Talattov, menilai keberhasilan BUMN dalam menjaga profitabilitas menjadi bukti kemampuan mereka menjalankan fungsi ganda, yakni bisnis sekaligus pelayanan publik.

"Contohnya, PLN mengalami rugi terakhir pada 2013. Bahkan pada periode sebelum dan selanjutnya selalu untung signifikan. Hal ini menjadi bukti bahwa itu itu menjalankan fungsi badan usaha maupun pelayanan publik dengan sangat baik," ujarnya seperti dikutip, Kamis (2/10/2025).

Pemanfaatan energi terbarukan sebagai sumber penyediaan listrik dapat menjadi salah satu strategi mencapai swasembada energi Indonesia.
Pemanfaatan energi terbarukan sebagai sumber penyediaan listrik dapat menjadi salah satu strategi mencapai swasembada energi Indonesia.

Berdasarkan laporan keuangan semester I 2025, PLN membukukan pendapatan Rp 281 triliun, naik dari Rp 262 triliun pada periode sama tahun sebelumnya.

Penjualan tenaga listrik menyumbang Rp 179,58 triliun atau meningkat 4,53 persen dibanding semester I 2024.

Abra menegaskan, pengelolaan keuangan PLN juga masih sehat dengan rasio utang terhadap aset di bawah 50 persen dan rasio utang terhadap ekuitas sebesar 69,1 persen.

"Hal ini membuktikan pengelolaan keuangan sudah relatif bagus dengan menjaga beberapa rasio indikator yang tetap terkendali," jelasnya

Ia menambahkan, profit besar yang dicatatkan BUMN energi seperti PLN tidak hanya menguatkan kinerja bisnis, tapi juga membuka ruang investasi di sektor prioritas pemerintah.

"Profit yang besar itu sangat berguna untuk memenuhi kebutuhan investasi besar untuk energi terbarukan dan digitalisasi jaringan," pungkas Abra.

Baca Juga: Jadi BP BUMN, 12 Poin Penting Perubahan UU BUMN: Wamen Dilarang Jadi Komisaris

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI