- PT Pelayaran Jaya Hidup Baru Tbk. (PJHB), perusahaan vessel chartering kargo berat yang dikendalikan oleh Hero Gozali.
- Dana IPO mayoritas akan digunakan untuk pembangunan tiga unit kapal LCT baru.
- Kinerja keuangan PJHB menunjukkan pertumbuhan aset signifikan dari 2021 hingga akhir Kuartal IV 2024.
Dari sisi laporan posisi keuangan, PJHB mencatatkan lonjakan nilai aset dalam tiga tahun terakhir. Jumlah Aset perusahaan melonjak signifikan dari Rp46,310 miliar pada akhir 2021 menjadi Rp94,522 miliar per 30 November 2024.
Peningkatan ini didominasi oleh pertumbuhan Jumlah Aset Tidak Lancar (Aset Tetap dan Investasi Jangka Panjang), yang naik dari Rp25,127 miliar (2021) menjadi Rp66,925 miliar (30 November 2024), sejalan dengan ekspansi armada kapal.
Struktur permodalan juga semakin kuat. Jumlah Ekuitas PJHB meningkat dari Rp36,315 miliar pada akhir 2021 menjadi Rp90,414 miliar pada November 2024. Sementara itu, Jumlah Liabilitas jangka pendek maupun jangka panjang relatif terkendali.
Pada laporan laba rugi, kinerja pendapatan PJHB menunjukkan volatilitas khas industri pelayaran.
Meskipun Pendapatan per April 2025 tercatat Rp18,051 miliar, sedikit menurun dari Pendapatan April 2024 yang mencapai Rp18,382 miliar, kinerja Laba setahun penuh 2024 dan sebelumnya sangat kuat.
Laba Sebelum Pajak Penghasilan per akhir 2024 tercatat Rp23,199 miliar, dengan Laba Bersih yang Diatribusikan ke Pemilik Entitas Induk sebesar Rp22,286 miliar.
Capaian ini menunjukkan efisiensi operasional yang baik, mengingat Laba Kotor (Pendapatan dikurangi Beban Pokok Pendapatan) yang stabil di atas Rp20 miliar dalam tiga tahun terakhir.