Saat ini Jordi berkarier di Liga Malaysia bersam Johor Darul Ta'zim, kualitasnya sebagai bek jebolan Eropa menjadikannya pemain tak tergantikan lini bertahan Indonesia.
Jordi memiliki keturunan Makassar, bahkan ia menyandang status pangeran usai resmi mendapatkan kewarganegaraan Indonesia.

3. Sandy Walsh
Walsh memang belum mampu menembus liga top Eropa layaknya Jordi Amat, namun pengalamannya bermain di Benua Biru tak bisa disepelekan.
Pemain ini banyak menghabiskan kariernya di Liga Belgia meski berasal dari Belanda, sebagai jebolan akademi KRC Genk dan Anderlecht.
Berposisi sebagai bek sayap, sempat bermain di Zulte Weregem dan menjadi rekan satu tim Saido Berahino, eks pemain Liga Inggris.

Pemain keturunan ini masih menantikan debut bersama Timnas Indonesia sejak diresmikan sebagai WNI, sempat terganjal perpindahan federasi.
Pattynama cukup terlambat dari Walsh dan Amat, sosoknya digadang-gadang bakal dimainkan Indonesia di FIFA Matchday Juni 2023 mendatang.
Baca Juga: Timnas Indonesia vs Argentina: Jordi Amat Ungkap Pengalaman Buruk Jaga Lionel Messi
Jebolan Ajax Amsterdam yang sempat bermain untuk tim muda FC Utrecht, kini sosoknya bermain untuk Viking FK dan menjadi pemain utama.

Rafael Struick adalah nafas baru naturalisasi Indonesia, mantan pemain ADO Den Haag dan sempat menimba ilmu di RKAVV, salah satu klub di Leichendam, Belanda.
Struick diyakini menjadi pemain yang sesuai dengan kebutuhan Shin Tae-yong, bisa dipasangkan sebagai sayap kiri maupun sayap kanan.
6. Ivar Jenner
Pemain keturunan yang diketahui berasal dari Jember lewat jalur ayah, sementara sang ibu merupakan asli Belanda.