Akan tetapi, tetap saja hal tersebut menunjukkan bahwa timnas Indonesia punya kualitas pemain yang mumpuni.
Sebab, jarang-jarang nilai skuad timnas Indonesia bisa mengalahkan Australia yang notabene tim kuat Asia.
Nyatanya Australia sendiri sudah enam kali merasakan ajang Piala Dunia dengan capaian terbaiknya menuju 16 besar.
Sedangkan timnas Indonesia baru sekali main di Piala Dunia yang terjadi pada 1938, itu puun dengan nama Hindia Belanda.
Terlepas menang nilai skuad dari Australia, timnas Indonesia juga punya asa lolos ke Piala Dunia 2026.
Saat ini timnas Indonesia berada di peringkat ketiga klasemen sementara Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan raihan enam poin.
Andai ingin lolos secara otomatis ke Piala Dunia 2026, timnas Indonesia setidaknya harus meraih tiga kemenangan dari empat laga tersisa.
Patrick Kluivert harus bisa membawa skuad Garuda menang lawan Australia, Bahrain, serta China.
Meski nantinya kalah dari Jepang, skenario tersebut bisa membawa tim Merah Putih dapat meraih 15 poin.
Baca Juga: Prediksi Australia vs Timnas Indonesia: Formasi Masih Ala STY, Ole Romeny dan Septian Debut
Situasi itu bisa membuat timnas Indonesia berpotensi finis di peringkat kedua klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Hal itu akan membuat timnas Indonesia meraih tiket otomatis melaju ke Piala Dunia 2026.
Nah, jika timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026, dua pemain yaitu Thom Haye dan Sandy Walsh sudah bernazar.
Pada awalnya, Sandy Walsh menyinggung Thom mengenai rencana mereka saat masih-sama muda.
Ketika itu, keduanya sama-sama bermain untuk Timnas Belanda U-15, U-17, dan U-20. Bahkan, keduanya pernah menjuarai Euro U-17 2012.
“Apakah kamu ingat ketika kita berniat membuat tato bindas. Kami sudah bicarakan itu ketika di Euro U-17. Kami sama-sama keturunan Indonesia, orang tua kami juga sering bertemu karena punya asal-usul yang sama. Saya dan Thom adalah anak Indonesia," kata Sandy.