Suara.com - Penyerang keturunan, Mauro Zijlstra, mengaku dirinya menunggu lampu hijau PSSI untuk menjalani proses naturalisasi dan bergabung Timnas Indonesia.
Bomber muda milik FC Volendam itu memang sudah mengirimkan dokumen-dokumen miliknya ke federasi sepak bola Indonesia itu sejak tahun lalu.
Bahkan nama Mauro Zijlstra terpampang jelas di meja kerja Sekjen PSSI, Yunus Nusi, dalam secarik kertas mengenai daftar pemain yang akan dinaturalisasi.
Meski sudah mengirimkan dokumen dan namanya masuk dalam daftar naturalisasi pemain, hingga kini belum ada titik terang mengenai kapan proses naturalisasi Mauro Zijlstra akan dilakukan.
Nah, baru-baru ini akun Instagram yang kerap memberitakan pemain-pemain keturunan, yak ni @halfblood_indonesie, melakukan wawancara dengan striker berusia 20 tahun itu.
Dalam wawancaranya, Mauro Zijlstra menuturkan bahwa dirinya hanya tinggal menunggu lampu hijau dari PSSI untuk terbang ke Indonesia dan melakukan proses naturalisasi.
“Ya dokumen sudah siap, tapi menunggu lampu hijau dari PSSI untuk terbang (ke Indonesia),” katanya kepada akun @halfblood_indonesie.

Dengan kata lain, bola kini berada di tangan PSSI, sehingga federasi sepak bola Indonesia itu yang akan memutuskan untuk menaturalisasinya atau tidak.
Jika mengacu pada daftar naturalisasi pemain di meja kerja Yunus Nusi, Mauro Zijlstra akan dinaturalisasi untuk membela tim nasional kelompok umur.
Baca Juga: Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
Dengan usianya yang kini 20 tahun, maka Mauro Zijlstra kemungkinan besar akan diproyeksikan untuk membela Timnas Indonesia U-23.