Suara.com - Bilal Indrajaya ikut mundur sebagai penampil di Pestapora 2025.
Keputusan ini menyusul informasi kalau festival musik tersebut disponsori PT Freeport Indonesia.
Bilal Indrajaya memberikan pengumuman tersebut di laman Instagram.
Pelantun "Saujana" ini, harusnya manggung di hari terakhir Pestapora pada Minggu, 7 September 2025.
"Saya, Bilal Indrajaya bersama The Corleones, memutuskan untuk mundur dari perhelatan Pestapora di mana kami dijadwalkan tampil esok hari tanggal 7 September 2025," tulis Bilal Indrajaya di Instagram, Sabtu, 5 September 2025.
Bilal Indrajaya sadar, keputusannya ini bakal membuat banyak penggemar kecewa. Padahal, ia dan tim sudah menyiapkan penampilan spesial untuk mereka.
"Hal ini diluar kuasa kami tim Bilal Indrajaya, dan pastinya membuat kecewa teman-teman yang sudah menantikan penampilan kami," ujarnya.
"Begitu pun juga dengan kami yang sudah mempersiapkan persembahan untuk teman-teman," katanya melanjutkan.
Terakhir, Bilal berharap dunia musik bisa terus menjadi tempat yang bebas untuk menyuarakan pendapat.
Baca Juga: Mundur karena Freeport, The Panturas Sumbangkan Hasil Jual Merchandise di Pestapora 2025 ke Papua
"Semoga ke depan, musik selalu jadi ruang aman bagi semua untuk bersuara dan berekspresi," ucapnya.
"Sampai jumpa di titik-titik perjumpaan lainnya. Terima kasih," imbuh sang musisi mengakhiri.
Bilal Indrajaya menambah deretan 21 Line Up yang sebelumnya sudah menyatakan tidak akan tampil di Pestapora.
Mereka adalah Sukatani, Leipzig, Tarrkam, Kelelawar Malam, Rekah, Petra Sihombing, Hindia, Xin Lie, RRA, Pelteras, Swello, The Cottons.
Lainnya ada Negatifa, .Feast, Navicula, Ornament, The Jeblogs, Centra HC, Kenya, Keep it Real dan Durga.
Sementara itu, Rebellion Rose memutuskan tetap manggung, tapi tidak menyanyi melainkan berorasi. Mereka juga mengembalikan honor yang sudah terlanjur terbayar.
Kabar Pestapora disponsori oleh PT Freeport Indonesia memang mengujutkan publik.
Anehnya, Pestapora baru mengumumkan menghentikan kerja sama dengan Freeport setelah konser di hari pertama selesai.
"Perhari ini, Sabtu tanggal 6 September 2025, Pestapora telah memutus kerjasama dengan PT. Freeport Indonesia," demikian pengumuman yang hadir pada Sabtu, 6 September 2025 dini hari.
"Pestapora memastikan untuk penyelenggaraan di hari kedua, 6 September 2025, dan hari ketiga, 7 September 2025, kami sudah tidak terikat dan terafiliasi dengan PT. Freeport Indonesia," imbuhnya.
Kiki Aulia Ucup selaku Festival Director Pestapora mengakui adanya kelalaian pihak penyelenggara dalam mengambil langkah kerja sama dengan Freeport.
"Saya sekali lagi mewakili Pestapora, meminta maaf atas kelalaian kami dalam menempuh langkah untuk bekerjasama dengan PT Freeport Indonesia. Kami menyadari betul kelalaian kami," ujar Ucup.
Ucup juga memastikan bahwa tidak ada dana yang sempat diterima dari perusahaan tambang yang berlokasi di Papua tersebut.
"Kami memastikan tidak ada sepeser pun aliran dana yang kami terima dari PT Freeport Indonesia. Dan kami juga memastikan bahwa tidak akan adanya presence PT Freeport Indonesia di pelaksanaan Pestapora 2025 ini," tuturnya.