- Reza Rahadian sutradarai film Pangku
- Film Pangku raih penghargaan di Busan International Film Festival (BIFF)
- Film Pangku diangkat dari fenomena warung di Pantura
Suara.com - Reza Rahadian sukses dalam debutnya menjadi sutradara film panjang, Pangku.
Keberhasilan ini ditandai dengan empat penghargaan di Busan International Film Festival (BIFF).
Film Pangku, berpusat pada tokoh Sartika (Claresta Taufan), seorang wanita hamil yang berjuang mencari kehidupan lebih baik untuk anaknya.
Sartika kemudian ditolong seseorang, namun kemudian dijebak bekerja di sebuah kedai kopi pangku.
Di tengah situasi pelik itulah, Sartika bertemu dengan Hadi (Fedi Nuril), seorang supir truk yang turut mewarnai babak baru dalam hidupnya.
Film Pangku nyatanya memang diangkat dari fenomena warung di Pantura. Reza Rahadian menemukan ide cerita menarik dari hal yang ditemukan pada 2018.
Lewat film ini, Reza Rahadian mau membawa refleksi sederhana.
Reza Rahadian mau mengajak penonton memberikan apresiasi pada setiap bentuk perjuangan, sekecil apa pun itu.
"Sederhana banget, saya hanya ingin bicara bahwa setiap perjuangan, kecil besar, itu berhak mendapatkan sebuah apresiasi," ujar Reza Rahadian.
Baca Juga: 8 Pemeran Qorin 2: Beda dari Film Pertama, Ada Fedi Nuril!
Menurut pandangannya, masyarakat modern sering kali terjebak dalam paradigma bahwa pencapaian besar adalah satu-satunya tolak ukur keberhasilan.
Akibatnya, banyak yang lupa bahwa kemampuan untuk sekadar bertahan hidup sudah merupakan sebuah kemenangan.
"Jadi dalam hidup tuh saya selalu melihat gini, banyak orang mengukur perjuangan yang berarti itu adalah ketika kita mencapai cita-cita tertentu yang besar, sampai kita lupa bahwa ada loh orang-orang yang bertahan hidup aja itu sampai lupa bahwa itu tuh udah sebuah pencapaian buat hidup mereka," tuturnya.
Pesan inilah yang menjadi nyawa dari cerita film "Pangku". Reza ingin mengubah cara pandang penonton tentang makna pencapaian.
"Nah, film ini tuh bicara tentang itu. Pencapaian hidup bukan sesuatu yang besar. Bahkan bertahan aja tuh udah sebuah pencapaian hidup," tegasnya.