Ketahui 5 Jenis Kelelahan dan Cara Mengatasinya, Apa Saja?

Vika Widiastuti Suara.Com
Rabu, 18 September 2019 | 13:55 WIB
Ketahui 5 Jenis Kelelahan dan Cara Mengatasinya, Apa Saja?
Ilustrasi seorang perempuan alami kelelahan [shutterstock]

Suara.com - Apakah Anda kerap merasa lelah dan kurang energik di pagi hari? Meskipun hal ini salah satunya dipengaruhi oleh pola makan, Anda perlu juga mengetahui jenis kelelahan yang Anda alami.

Hal ini agar Anda bisa melakukan perubahan kecil untuk mengatasi kelelahan yang Anda alami.

Menurut thehealthsite, kekelahan bisa disebabkan oleh beberapa hal, di antaranya sebagai berikut.

1. Tinggi rendahnya energi

Jika Anda terlalu banyak minum teh, kopi, atau minuman manis lainnya untuk mendapatkan energi yang cepat, tetapi Anda sering merasa lesu pada sore hari maka periksalah kadar gula darah Anda.

Mengonsumsi minuman yang mengandung gula bisa meningkatkan kadar gula darah secara instan. Meski memberikan energi pada tubuh secara instan, Anda akan kembali merasa lelah.

Bahkan kadar gula yang tinggi tidak hanya menyebabkan kelelahan pada tubuh beberapa waktu setelahnya, tetapi juga bisa membuat Anda mudah tersinggung, gemetar, insomnia, konsentrasi buruk, serta perubahan suasana hati.

Lalu bagaimana cara untuk mengatasinya. Konsumsilah makanan tinggi protein dan serat untuk menghindari hal ini. Selain itu, cobalah untuk menjaga jarak  antara waktu makan dan mengonsumsi camilan setiap empat jam.

Ilustrasi kelelahan, capek, PMS, Pusing, Sakit Perut. (Shutterstock)
Ilustrasi kelelahan, capek, PMS, Pusing, Sakit Perut. (Shutterstock)

2. Kurang stamina

Baca Juga: Bumil, Ini Pola Makan Anti Mual di Trimester Pertama

Jika Anda merasa sangat lemah dan malas melakukan apapun, bisa disebabkan oleh penurunan tingkat zat besi. Seperti kita ketahui, zat besi merupakan komponen penting dari hemoglobin dan bahan bakar sel-sel otak kita.

Kekurangan zat besi ini umum dialami wanita yang secara teratur mengalami periode (menstruasi) yang berat. Hal ini bisa membuat seseorang merasa lemah karena oksiden yang dibutuhkan untuk menghasilkan energi tidak mencapai sel-sel tubuh.

Cara mengatasinya adalah makan lebih banyak daging merah, sayuran hijau, lentil, kacang-kacangan dan buah-buahan kering.

3. Perut kosong

Jangan sering melewatkan waktu makan yang dianjurkan. Berlari saat perut kosong bisa menyebabkan penurunan tingkat energi.

Anda perlu memeriksa kadar magnesium dalam tubuh karena magnesium bertanggung jawab untuk produksi energi dalam tubuh. Selain itu, konsumsilah sayuran berdaun hijau dan biji-bijian untuk memberikan Anda energi yang baik.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI