Lima kondisi yang bisa menyebabkan serangan jantung, sebagai berikut:
1. Psoriasis
Psoriasis merupakan penyakit autoimun yang menyebabkan peradangan kulit berupa bercak merah. Penyakit kulit psoriasis ini juga bisa menyebabkan serangan jantung.
Orang dengan psoriasis bahkan memiliki risiko 2-3 kali lipat menderita penyakit jantung, termasuk serangan jantung.
Hal tersebut dikarenakan psoriasis merusak arteri jantung dari dalam yang menyebabkan peningkatan risiko serangan jantung.
2. Polusi udara
Polusi udara yang berbahaya bagi pernapasan juga bisa menyebabkan serangan jantung. Sebab, paparan polusi udara bisa memperburuk gula darah, kolesterol, dan penyakit jantung.

3. Obat pereda nyeri
Biasanya orang mengonsumsi obat pereda nyeri NSAID ketika sakit kepala, flu, keseleo, menstruasi, dan lainnya. Obat nyeri NSAID ini seperti aspirin dan ibuprofen.
Baca Juga: Lina Mantan Istri Sule Meninggal Karena Serangan Jantung
Namun, penelitian dalam Journal of Infectious Diseases menemukan orang yang sering mengonsumsi obat NSAID untuk infeksi pernapasan lebih berisiko mengalami serangan jantung.
Pasalnya, obat pereda nyeri ini meningkatkan risiko perdarahan yang memungkinkan peningkatan gumpalan darah berbahaya di arteri jantung.
4. Nyeri bahu
Nyeri bahu seringkali dianggap sepele oleh banyak orang karena berpikir hanya kelelahan biasa atau lainnya.
Padahal orang yang berisiko sakit jantung enam kali lebih mungkin mengalami nyeri bahu.
Orang yang berisiko menderita penyakit kardiovaskular bahkan juga lebih mungkin mengalami nyeri sendi.
Namun, penelitian ini masih dilakukan dalam lingkup kecil, sehingga butuh penelitian tambahan.
5. Suara keras
Sebuah penelitian melaporkan bahwa suara keras tidak hanya buruk bagi pendengaran, tetapi juga bisa menyebabkan serangan jantung.
Orang yang sering terpapar suara keras memiliki risiko gangguan kesehatan lebih tinggi, meliputi gagal jantung, irama jantung tak teratur, hipertensi, kolesterol tinggi, dan kadar gula darah tinggi.