"Dengan segala hormat, tuan menteri, ini bukan tentang diri anda atau teori anda. Ini tentang kebijakan pemerintah dan tindakan bagaimana melindungi warganya. Ini bukan pertempuran pribadi dengan 'teori' anda," tulis Gus Nadir seperti dikutip Suara.com, Jumat (13/3/2020).

Namun, bagi sebagian orang justru kritikan Gus Nadir dinilai sebagai bentuk ketidaksukaan Gus Nadir kepada Terawan.
"Saya mengkritik kebijakan Pak Menkes dan cara beliau mengkomunkasikan kebijakannya. Tapi kok dianggap menyerang, nyinyir dan sotoy? Terus dianggap gak suka sama beliau?" ungkap Gus Nadir.
Ia mengaku penasaran mengenai buzzer. Ia bertanya-tanya apakah warganet yang menyerangnya adalah buzzer suruhan atau bukan.
"Padahal saya nggak mencaci. Saya mengkritik dengan santun. Saya jadi bertanya-tanya: Apa memang buzzerRP itu nyata yah?" tuturnya.
3. Akhmad Sahal
Intelektual Muda Nahdlatul Ulama (NU) Akhmad Sahal atau Gus Sahal menilai kinerja Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto tidak maksimal atau maha payah. Ia juga mengaku kecewa dengan sikap Presiden Joko Widodo dalam penanganan Covid-19.
Kekecewaan tersebut disampaikan oleh Gus Sahal melalui akun Twitter miliknya @sahal_as. Gus Sahal sebut Terawan maha payah.
Menurut pengurus PCINU Amerika Serikat itu, bukan hanya kinerja Terawan saja yang buruk. Melainkan sikap Jokowi dalam penanganan Covid-19 sangat mengecewakan.
Baca Juga: Profil Najwa Shihab, Pembawa Acara Berita Handal

"Bukan hanya Terawan yang maha payah. Sikap Jokowi yang tetap mempertahankan Menkes yang jelas-jelas enggak becus menangani pandemi juga sangat mengecewakan," kata Gus Sahal seperti dikutip Suara.com, Selasa (29/9/2020).
Beberapa waktu lalu, Gus Sahal juga sempat menyoroti kinerja Terawan dalam penanganan Covid-19. Gus Sahal menilai Menkes Terawan tidak memiliki kapasitas untuk menjadi seorang Menteri Kesehatan.
Ia melayangkan aksi protes kepada Jokowi mengenai posisi Menteri Kesehatan yang masih dipegang oleh Terawan.
"Pak @jokowi, Menkes nggak becus gini dipertahankan sih?" protes Gus Sahal pada Jumat (17/7/2020).