
Sesuai studi tahun 2014, yang diterbitkan dalam jurnal Allergy, Asthma & Clinical Immunology, vitamin C dapat meningkatkan fungsi paru-paru dan mengurangi insiden gejala pernapasan hingga setengahnya selama dan setelah berolahraga.
Manfaat potensial utama nutrisi ini adalah karena kandungan antioksidannya. Konsumsi buah jeruk, cabai, jambu biji, kiwi, brokoli, kangkung, dan beri untuk mendapatkan lebih banyak nutrisi ini.
3. Vitamin D
Selain memperkuat gigi dan tulang, vitamin D juga melindungi tubuh dari infeksi saluran pernapasan dan dapat mengurangi risiko penyakit paru obstruktif kronik (PPOK). Berdasarkan sebuah penelitian, kadar vitamin D yang rendah dapat meningkatkan risiko bronkitis, asma, dan masalah pernapasan lainnya.
Cukup asupan nutrisi ini dapat meningkatkan fungsi paru-paru. Tidak sulit untuk mendapatkan vitamin D dalam jumlah yang cukup karena sinar matahari adalah sumber utama pembentukan vitamin D dalam tubuh. Sedangkan beberapa makanan yang jadi sumber vitamin D seperti tuna, salmon, sarden, tiram dan kuning telur.