Cegah Resistensi Antimikroba pada Hewan Ternak, Ini Strategi Kementan

Rabu, 18 November 2020 | 18:34 WIB
Cegah Resistensi Antimikroba pada Hewan Ternak, Ini Strategi Kementan
Resistensi antimikroba atau zoonosis [shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Dia berharap, adanya segala upaya ini bisa berdampak signifikan terhadap sektor kesehatan hewan dengan adanya penurunan penggunaan antimikroba, khususnya di peternakan ayam broiler sebagai profilaksis (dari 80% menjadi 50% di 2024) dengan surveilans AMU.

Lalu, terjadi peningkatan praktik biosekuriti dan penatalaksanaan penggunaan antibiotik di peternakan ayam petelur (dari 4,4% menjadi 20% di 2024) dengan sertifikasi Nomor Kontrol Veteriner (NKV).

“Peternak juga perlu menerapkan praktik-praktik peternakan yang baik dan pencegahan serta pengendalian infeksi. Harapannya, dengan semua itu bisa menghasilkan produk peternakan yang sehat, bebas residu antibiotik dan bebas penyakit,” tuturnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI