"Karena vaksin membutuhkan dua dosis, mungkin kemampuan Anda untuk menyebarkan virus akan lebih besar jika hanya baru mendapat satu dosis. Tetapi belum ada data yang tersedia untuk menunjukkan untuk membuktikan hal ini," lanjutnya.
Oleh sebabnya, para ahli mengimbau orang yang sudah divaksin bertindak seolah mereka masih bisa menularkan virus ke orang lain jika terinfeksi, yaitu tetap dengan menerapkan protokol kesehatan.
Meskipun vaksin adalah alat vital dalam memerangi pandemi, mendapatkannya tidak berarti semua orang dapat kembali ke kondisi normal dengan aman secara cepat.