Hari Kesehatan Jiwa Sedunia, Ini Perbedaan Gangguan Kepribadian dan Gangguan Mental

Minggu, 10 Oktober 2021 | 08:10 WIB
Hari Kesehatan Jiwa Sedunia, Ini Perbedaan Gangguan Kepribadian dan Gangguan Mental
Ilustrasi gangguan mental. [Shutterstock]

Suara.com - Meski sering tidak disadari, ada banyak orang di seluruh dunia yang menderita gangguan mental dengan beragam penyebab, mulai dari hubungan keluarga dan sosial yang beracun, kesulitan ekonomi, disposisi genetik, hingga faktor psikologis. Untuk memperluas pemahaman masyarakat seputar kesehatan mental, hari kesehatan jiwa sedunia pun dirayakan setiap tanggal 10 Oktober.

Salah satu gangguan mental yang banyak diderita adalah gangguan kepribadian, yang berdampak pada fungsi pribadi dan sosial seseorang.

Untuk lebih memahami perbedaan antara gangguan kepribadian dan gangguan mental, simak penjelasan dari dr. Samir Parikh, pakar kesehatan mental dan ilmu perilaku dari Fortis Healthcare, seperti dilansir dari Healthshots.

Menurut dr. Parikh, gangguan mental terdiri dari gangguan seperti depresi dan kecemasan. Sedangkan gangguan kepribadian merupakan bagian dari gangguan mental.

Gejala yang harus diwaspadai adalah episode depresi berkepanjangan, lesu, perubahan suasana hati yang tiba-tiba, menarik diri dari masyarakat, gangguan hubungan, dan paranoia yang tidak masuk akal.

Ciri-ciri gangguan kepribadian
Menurut dr. Parikh, orang dengan gangguan kepribadian mengalami perubahan perilaku dan pemikiran yang tiba-tiba.

Gangguan kepribadian itu akan berdampak pada fungsi diri dan interpersonalnya.

Seseorang akan menunjukkan ciri-ciri patologis seperti gangguan identitas diri, kurangnya empati, dan keintiman. Sifat-sifat ini dapat berdampak buruk pada fungsi sosial dan menciptakan keraguan diri dalam pikiran pasien.

Ciri-ciri di atas merupakan ciri-ciri yang lazim di antara pasien gangguan kepribadian. Namun, setiap jenis gangguan kepribadian memiliki ciri khas yang terkait dengannya. Beberapa jenis gangguan kepribadian yang umum meliputi:

Baca Juga: Peneliti Mempertanyakan Keamanan Ganja sebagai Obat setelah Penemuan Ini, Ada Apa?

  • Gangguan kepribadian paranoid: Termasuk kecurigaan umum bahwa setiap orang tidak menghormati atau menyakiti mereka
  • Gangguan kepribadian skizoid: Pasien menghindari interaksi sosial dengan segala cara.
  • Gangguan kepribadian antisosial: Orang tersebut mengembangkan pengabaian yang tinggi terhadap perasaan orang lain.
  • Gangguan kepribadian ambang: Seseorang mungkin mengalami emosi yang tidak stabil dan perubahan suasana hati.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI