Suara.com - Pasar basah di Hong Kong sedang dilingkupi ketakutan akibat wabah infeksi bakteri merebak di wilayah tersebut. Diduga infeksi bakteri tersebut berasal dari ikan air tawar yang dijual beberapa pedangang.
Pakar kesehatan setempat telah mengimbau masyarakat untuk tidak makan makanan laut mentah setelah adanya 79 kasus infeksi bakteri Streptococcus Grup B.
Orang-orang yang terinfeksi bakteri sudah dirawat di rumah sakit umum antara September hingga 10 Oktober, lapor Asia One.
Puasat Perlindungan Kesehatan melaporkan penambahan 9 kasus lagi pada Kamis (21/10/2021) kemarin, sehingga total kasus menjadi 88.
Bakteri Streptococcus Grup B merupakan bakteri yang sebenarnya tidak berbahaya, dan sudah hidup di tubuh manusia, terutama di usus, vagina, dan area dubur.
Meski disebut tidak berbahaya, bakteri ini tetap bisa menyebabkan infeksi pada darah, tulang, paru-paru, atau selaput pelindung yang menutupi otak dan sumsum tulang belakang.
Ketakutan muncul setelah dua orang terinfeksi bakteri dengan strain serotype III sequence type 283 (ST283) meninggal.

Pada Rabu (20/10/2021) kemarin, 68 dari 88 pasien telah melakukan pemeriksaan spesimen untuk analisis pengurutan genetik.
Dari 68 kasus, 32 orang terinfeksi strain ST283, dan 27 pasien lainnya terkena serotype yang lain. Sementara 9 kasus lainnya masih menunggu hasil analisis.
Baca Juga: Bahaya, Kemudi Mobil Dipenuhi Bakteri Lebih Banyak Dibandingkan Peturasan
Spesialis penyakit menular Dr. Wilson Lam mengatakan bakteri dapat ditularkan melalui kontak langsung atau konsumsi.