3. Hindari menggaruk bagian kulit yang gatal
Menggaruk kulit yang gatal karena ulat bulu bisa membuat gatalnya menyebar dengan mudah ke area di sekitarnya.
Tak hanya itu, lama-kelaman kulit pun bisa mengalami iritasi.
Saat mencuci bagian yang terkena ulat bulu, hindari juga menggosoknya terlalu kuat untuk menghindari penyebaran racun ke bagian tubuh yang lain.
4. Gunakan kompres dingin
Alih-alih menggaruk, cobalah tempelkan kompres dingin pada bagian kulit yang gatal. Kompres dingin bisa berperan sebagai obat alami mengatasi gatal karena terkena ulat bulu.
Jangan langsung menggunakan batu es, tetapi tempatkanlah es pada kantung atau botol. Anda juga bisa memakai handuk yang dibasahi dengan air dingin.
Kompres bagian kulit yang gatal selama kurang lebih 10-15 menit. Hindari membiarkan kompres terlalu lama pada kulit karena bisa menghambat aliran darah.
5. Oleskan salep pereda gatal karena ulat bulu
Baca Juga: Ribka Sugiarto Cedera Tersingkir dari Indonesia Masters, Ini Pertolongan Pertamanya
Beberapa jenis obat topikal seperti salep hidrokortison juga dapat mengurangi gatal terkena ulat bulu.
Anda bisa mengoleskan salep tersebut tipis-tipis di bagian kulit yang terdampak.
Selain obat dengan kandungan aktif, Anda bisa mengoleskan losion calamine sebagai cara mengatasi gatal karena terkena ulat bulu.
Bahan alami seperti gel lidah buaya yang dipercaya mengatasi luka pun bisa memberikan efek menenangkan pada kulit.
6. Konsumsi obat untuk gatal akibat terkena ulat bulu
Pada umumnya, rasa gatal karena ulat bulu akan hilang dalam beberapa waktu setelah mencoba cara perawatan di atas.