Hits Health: Apa Itu Hemoglobin Rendah, Nyeri Tanda Kanker Serviks

Vania Rossa Suara.Com
Selasa, 05 Juli 2022 | 09:51 WIB
Hits Health: Apa Itu Hemoglobin Rendah, Nyeri Tanda Kanker Serviks
Ilustrasi hemoglobin. (Elements Envato)

Suara.com - Presenter Ruben Onsu sempat dirawat di rumah sakit beberapa waktu lalu. Setelah berhasil sembuh, Ruben bercerita kalau tubuhnya sempat alami penurunan hemoglobin (Hb) sangat drastis, yaitu hanya 4 g/dL. Jumlah tersebut sangat rendah dari kadar normal hB pada laki-laki dewasa, yaitu 13-17 g/dL. Adakah dampaknya?

Kanker serviks masih menjadi penyakit yang mengancam banyak perempuan di dunia. Kanker serviks terjadi ketika sel-sel abnormal pada lapisan serviks tumbuh dengan cara yang “tidak terkendali”. Konsultan ahli bedah ginekologi di Genesis Care Rapid Access Gynecology Clinic, Francis Gardner, mengatakan tanda “utama” kanker serviks bisa berupa nyeri di bagian tubuh. Di mana saja?

Simak selengkapnya berita hits kesehatan di bawah ini!

1. Apa Itu Hemoglobin Rendah? Gangguan Kesehatan yang Sempat Dialami Ruben Onsu

Potret Ruben Onsu Kembali Dirawat di ICU (YouTube/The Onsu Family)
Potret Ruben Onsu Kembali Dirawat di ICU (YouTube/The Onsu Family)

Presenter Ruben Onsu sempat dirawat di rumah sakit beberapa waktu lalu. Setelah berhasil sembuh, Ruben bercerita kalau tubuhnya sempat alami penurunan hemoglobin (Hb) sangat drastis, yaitu hanya 4 g/dL.

Jumlah tersebut sangat rendah dari kadar normal hB pada laki-laki dewasa, yaitu 13-17 g/dL. Apabila kadar hB lebih tinggi atau terlalu rendah dari jumlah tersebut, hal iti bisa menjadi tanda adanya gangguan kesehatan. 

Baca selengkapnya

2. Muncul Nyeri di 3 Bagian Tubuh Ini, Waspadai Tanda Kanker Serviks

Ilustrasi nyeri punggung (Freepik.com)
Ilustrasi nyeri punggung (Freepik.com)

Kanker serviks masih menjadi penyakit yang mengancam banyak perempuan di dunia. Kanker serviks terjadi ketika sel-sel abnormal pada lapisan serviks tumbuh dengan cara yang “tidak terkendali”.

Baca Juga: Musim Panas di Alaska Matahari Bersinar hingga 19 Jam Sehari

Konsultan ahli bedah ginekologi di Genesis Care Rapid Access Gynecology Clinic, Francis Gardner, mengatakan tanda “utama” kanker serviks bisa berupa nyeri di punggung bagian bawah, panggul atau perut bagian bawah.

Baca selengkapnya

3. 5 Rekomendasi Sarapan Tinggi Protein, Cocok Buat si Pejuang Diet!

ilustrasi sarapan (pexels.com)
ilustrasi sarapan (pexels.com)

Ingin menurunkan berat badan bukan berarti harus melewatkan sarapan. Makan pagi tidak selalu akan menyebabkan berat badan bertambah, karena ini tergantung dari jenis makanan yang dikonsumsi.

Sejumlah ahli gizi menyarankan untuk lebih banyak konsumsi protein saat sarapan. Menurut laporan tahun 2015 yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition, mengonsumsi 25 hingga 30 gram protein setiap kali makan dapat membantu mengelola faktor risiko kardiometabolik, mengontrol nafsu makan, dan membantu penurunan serta pengelolaan berat badan.

Baca selengkapnya

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI