Hubungan seks penetrasi merupakan jenis aktivitas seksual yang paling mungkin memicu seseorang orgasme.
Karena itu, 89 persen pria dan 82 persen wanita mengaku telah melakukan orgasme palsu ketika mendapatkan rangsangan seksual.
Alasan mereka adalah pasangan mereka mungkin mengharapkan orgasme selama aktivitas rangsangan seksual berpasangan.
Beberapa pria dalam penelitian ini mengaku melakukan orgasme palsu, karena tidak memiliki cara lain untuk mengakhiri hubungan seksual tanpa rasa canggung.