Saraf kejepit adalah kondisi yang disebabkan oleh keluarnya bantalan tulang belakang dari posisi aslinya sehingga memberi tekanan pada saraf yang berada di sekitarnya dan menyebabkan rasa nyeri yang berlangsung lama.
Untuk penanganannya sendiri bisa dengan mengonsumsi obat penghilang nyeri seperti parasetamol dan ibuprofen yang dijual bebas di pasaran. Namun apabila tidak kunjung hilang, ada baiknya untuk segera pergi ke dokter guna menerima pemeriksaan lebih lanjut.
Terakhir, dr. Asrafi mengatakan, sebelum terjadi saraf kejepit, solusi terbaik melakukan pencegahan salah satunya dengan olahraga, yang bisa melatih kekuatan otot dan tulang seperti gerakan meloncat hingga latihan beban. Latihan ini bisa merangsang otot, sehingga tulang lebih terlindungi karena keberadaan otot yang terlatih.
Sementara itu, cara mengatasi saraf kejepit juga perlu melibatkan berbagai pendekatan. Berikut ini beberapa langkah yang bisa dicoba dan diterapkan dalam keseharian:
1. Istirahat dan Hindari Aktivitas yang Meningkatkan Nyeri
Berikan waktu istirahat bagi area yang terkena dan hindari aktivitas yang dapat memperburuk gejala.
2. Pemanasan atau Pendinginan
Kompres panas atau dingin dapat membantu meredakan peradangan dan nyeri. Terapkan sesuai kebutuhan.
3. Peregangan dan Latihan Fisik
Peregangan lembut dan latihan fisik ringan dapat membantu meredakan tekanan pada saraf. Konsultasikan dengan profesional kesehatan atau fisioterapis untuk latihan yang sesuai.