Paparan cahaya biru dari layar gadget juga dapat memperparah kelelahan mata. Kondisi ini membuat otot-otot mata tegang dan memicu kedip yang lebih sering.
5. Gangguan saraf
Beberapa gangguan saraf, seperti sindrom Tourette, dapat menyebabkan gerakan-gerakan yang tidak terkendali, termasuk kedipan mata yang berulang. Kondisi ini biasanya disertai dengan gejala lain seperti bersuara aneh, menggerakkan kepala, atau menggeliat.
Cara Mengatasi Mata Anak Sering Berkedip
Untuk mengatasi masalah mata anak sering berkedip, berikut beberapa langkah yang dapat Anda lakukan:
1. Konsultasikan dengan dokter
Langkah pertama yang paling penting adalah berkonsultasi dengan dokter mata. Dokter akan melakukan pemeriksaan menyeluruh untuk mengetahui penyebab pasti mata anak sering berkedip.
Dengan mengetahui penyebabnya, dokter dapat memberikan penanganan yang tepat. Pemeriksaan yang mungkin dilakukan meliputi pemeriksaan mata dengan alat khusus, tes alergi, atau bahkan tes darah.

2. Jaga kebersihan mata
Baca Juga: Jangan Abai, Ini Bahaya Mata Kering Pada Anak Akibat Screen Time Berlebihan
Ajak anak untuk mencuci tangan secara teratur sebelum menyentuh area sekitar mata. Hindari menggosok mata terlalu keras karena dapat menyebabkan iritasi dan memperburuk kondisi.
Ajarkan anak untuk selalu menggunakan tisu bersih dan air mengalir yang bersih saat membersihkan mata.
3. Kompres dingin
Kompres dingin dapat membantu mengurangi peradangan dan memberikan rasa nyaman pada mata. Bungkus es batu dengan kain bersih atau handuk kecil, lalu tempelkan pada kelopak mata yang tertutup selama beberapa menit. Ulangi beberapa kali sehari sesuai kebutuhan.
4. Istirahatkan mata
Berikan waktu istirahat yang cukup untuk mata anak. Batasi waktu menatap layar gadget, membaca buku, atau mengerjakan tugas. Atur jadwal istirahat setiap 20-30 menit dengan cara melihat ke objek yang jauh selama beberapa detik.