"Paslon ini representatif konsolidasi atau kolaborasi generasi tua dan muda. Ada pengakuan dan kebijaksanaan Prabowo kepada generasi muda untuk ikut serta atau terlibat atau berkolaborasi dalam membangun negara bangsa melalui politik (alih generasi)," paparnya.
Sedangkan untuk alasan ketiga ialah ada pada sosok Prabowo. Responden menilai sosok Menteri Pertahanan (Menhan) tersebut lebih ramah serta egaliter.
"Tampilan personal Prabowo dalam sosok yang sopan santun, ramah, terbuka, merangkul dan lebih egaliter, dinilai juga mendatangkan daya tarik elektoral yang kuat," paparnya.
Survei ini digelar pada 26 Oktober hingga 2 November 2023. Sebanyak 880 responden yang berada di empat provinsi di Pulau Jawa dilibatkan dalam survei tersebut.
Metodologi yang digunakan adalah probability sampling dan multistage random sampling dengan margin of error kurang lebih 3,3 persen dengan tingkat kepercayaan hingga 95 persen.