Dalam beberapa waktu terakhir, sejumlah lembaga membeberkan hasil survei yang menggambarkan merosotnya elektabilitas pasangan Ganjar-Mahfud.
Indonesia Political Opinion (IPO) misalnya merilis hasil survei terkait elektabilitas capres-cawapres jelang pencoblosan Pilpres 2024.
Menurut hasil survei, Anies mendapatkan elektabilitas sebesar 32,7 persen dan Muhaimin 34,1 persen. Sementara Ganjar memperoleh elektabilitas sebesar 28,3 persen dan Mahfud 27,1 persen.
Perbedaan terlihat di mana Anies-Muhaimin dapat mengungguli Ganjar-Mahfud dari segi elektabilitas.