Suara.com - Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 1, Muhaimin Iskandar menyesalkan ditiadakannya debat khusus untuk Cawapres dalam rangkaian Pemilu 2024.
Pria yang karib disapa Gus Imin ini menyesalkan penghapusan debat untuk cawapres, tidak seperti lima tahun lalu saat Pilpres 2019.
“Saya belum tau maksudnya apa? Kok perubahan itu terjadi, tentu kita menyesal itu terjadi. Tidak seperti lima tahun yang lalu,” kata Gus Imin, saat di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, Jumat (1/12/2023) malam.
Gus Imin mengaku debat khusus Cawapres, dinilai sebagai wadah untuk para wakil beradu gagasan.
Menurutnya, kontestasi pemilu yang baik, mendasar kepafa adu gagasan, program dan ide.
“Ya sebetulnya debat ini kan bagian dari transparansi rencana dan gagasan kedepan. Kalo pemilu ini mau baik ya kita adu gagasan, adu program, adu ide,” jelasnya.
Sebagai Cawapres dari Anies Baswedan, Gus Imin mengaku sebenarnya telah siap akan tersebut. Namun hal itu ditiadakam oleh KPU.
“Kita siap melakukan itu, tapi KPU kita tunggulah supaya lebih terbuka,” tandasnya.
Sebelumnya, KPU memutuskan debat capres-cawapres tidak digelar terpisah.
Baca Juga: Relawan AMIN Spontanitas Mencetak Hingga Pasang Baliho Sendiri Bikin Cak Imin Terharu
Ketua KPU Hasyim Asy’ari mengatakan, semua pasangan calon (paslon) bakal hadir secara bersamaan.