Suhartoyo kemudian menanyakan jumlah orang di loksi, sebagaimana disampaikan Memed sebelumnya.
"Itu 18 orang ya?" tanya Suhartoyo.
"Besoknya kan saya lapor ke panwas, tangal 7 jam 9 pagi," jawab Memed
"Laporkan?" tanya Suhartoyo menegaskan.
"Lapor ditangani, ada bukti laporannya sudah saya berikan," jawab Memed.
Suhar kemudian menanyakan apakah ada dokumentasi dari kejadian tersebut kepada Memed. Memed menegaskan bahwa dokumentasi sudah ia laporkan, baik foto maupun video sudah diserahkan juga kepada tim hukum.

Suhartoyo kembali menegaskan dan bertanya apakah dokumentasi tersebut menjadi bagian alat bukti atau tidak.
"Sudah jadi bagian dari alat bukti?" tanya Suhartoyo.
Mendengar pertanyaan berulang dari Suhartoyo, Memed terlihat mulai kesal. Ia menegaskak dirinya tidak mengarang cerita lantaran sudah disumpah.
Baca Juga: Profil Yudi Prayudi Ahli Forensik yang Diragukan Hotman Paris, Karier dan Pendidikannya Mentereng
Terlebih dirinya sedang melakukak ibadah puasa Ramadan.
"Udah, pak. Jadi saya nggak ngarang-ngarang pak, karena sudah di sumpah tadi pagi. Saya orang Islam lagi puasa, pak. Jangan banyak pertanyaan yang berat-berat nanti yang lain, saya sejelasannya itu," kata Memed.
Mendengar jawaban Memed yang mulai kesal ditanya, Suhartoyo sabar memberikan tanggapan. Ia memberitahu Memed bahwa kehadirannya sebagai samsi memang akan menjawab pertanyaan-pertanyaan.
"Lho bapak di sini untuk ditanya," kata Suhartoyo.
Baca Juga:
Tim Ganjar-Mahfud Minta Kapolri Dihadirkan di Sidang Sengketa Pilpres 2024