Halmahera Tengah Siap Usung Pariwisata Jadi Sektor Penting

Jum'at, 02 November 2018 | 15:00 WIB
Halmahera Tengah Siap Usung Pariwisata Jadi Sektor Penting
Bupati Halmahera Tengah, Edi Langkara, saat  Hari Ulang Tahun (HUT) ke-28, yang digelar di Halmahera Tengah, Rabu, 31 Oktober 2018. (Dok: Kemenpar)

Acara puncak Festival Fagogoru 2018 juga berlangsung meriah. Artis ternama di Indonesia Timur berhasil membuat ribuan pengunjung hanyut dan gembira merayakan hari ulang tahun Halmahera Tengah.

Sekadar informasi, Kabupaten Halmahera Tengah terletak di Pulau Halmahera, yang merupakan pulau terbesar di Maluku Utara, dengan beberapa pulau/kepulauan di samping Halmahera sebagai induknya. Kabupaten Halmahera Tengah juga memiliki 37 pulau kecil, dimana hanya ada dua pulau yang memiliki penduduk, yaitu Pulau Gebe dan Pulau Yoi.

Kabupaten ini berdiri pada 1968, sesuai dengan kebijaksanaan Gubernur Povinsi Maluku No. Odes 25/1/8 tahun 1968, dengan maksud dikembangkan untuk menjadi daerah tingkat II yang otonom. Kemudian direstui dengan Skep Mendagri pada 15 April 1969 No Pemda 2/1/33.

Dengan demikian, secara de facto, sejak 1969, Kabupaten Halmahera Tengah telah mengatur dan mengurus rumah tangganya sendiri, sejajar dengan daerah tingkat II lainnya di provinsi Maluku.

Pada 1990, daerah Halmahera Tengah dinyatakan sebagai daerah Kabupaten penuh. Dengan menyesuaikan pada perkembangan waktu dan tuntutan kondisi sosial masyarakat, maka pada 2003, dengan UU RI No, 1 tahun 2003, Kabupaten Halmahera Tengah dimekarkan menjadi tiga kabupaten/kota, yaitu kabupaten Hamahera Tengah sebagai kabupaten induk, kemudian Kabupaten Halmahera Timur dan Kota Tidore Kepulauan.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI