Artinya:
“Ya Allah, Tuhan Pemelihara Manusia, hilangkan penyakit, sembuhkanlah! hanya Engkau yang bisa menyembuhkan, tidak ada kesembuhan kecuali dari-Mu, Kesembuhan yang tidak meninggalkan satu penyakit pun.”
4. Ayat Keempat
Wamin aayaatihi an khalaqa lakum min anfusikum azwaajan litaskunuu ilaihaa waja’ala bainakum mawaddatan warahmatan inna fii dzalika li-aayaatin liqaumin yatafakkaruun.
Artinya:
“Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya, ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya di antaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu, benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir.” (QS.30:21)
5. Ayat Kelima
“Wabasy-syiril-ladziina aamanuu wa’amiluush-shaalihaati anna lahum jannaatin tajrii min tahtihaal anhaaru kullamaa ruziquu minhaa min tsamaratin rizqan qaaluuu hadzaal-ladzii ruziqnaa min qablu wautuu bihi mutasyaabihan walahum fiihaa azwaajun muthahharatun wahum fiihaa khaaliduun.”
Artinya:
“Dan sampaikanlah berita gembira, kepada mereka yang beriman dan berbuat baik, bahwa bagi mereka disediakan surga-surga, yang mengalir sungai-sungai di dalamnya. Setiap mereka diberi rejeki buah-buahan dalam surga-surga itu, mereka mengatakan: ‘Inilah yang pernah diberikan kepada kami dahulu (di dunia)’. Mereka diberi buah-buahan yang serupa, dan untuk mereka di dalamnya ada istri-istri yang suci, dan mereka kekal di dalamnya.” (QS.2:25)
Itulah lima ayat Al-qur'an yang membahas cara untuk melupakan seseorang dan ikhlas untuk menerimanya.
Baca Juga: Dihujat dan Dilaporkan ke Polisi karena Cuitannya, Ferdinand Mohon Doa Ini ke Warganet