Tayangan ini menyediakan platform bagi banyak perempuan yang datang dan memberikan kesaksian mereka dan memberi tahu dunia apa yang telah dia lakukan dengan mereka. Jung Myung Seok adalah predator seksual yang tahu betul apa yang dia lakukan.
Ia sepertinya menyukai gadis-gadis jangkung, dan memberi tahu orang-orang di tim perekrutan gerejanya untuk mencari gadis-gadis yang tingginya 5 kaki 6 inci ke atas.
Setiap kali seorang gadis baru datang kepadanya untuk pertemuan satu lawan satu yang mengerikan, para perempuan lain yang sebelumnya menjadi korban justru ditugasi untuk mencuci otak gadis-gadis baru tersebut dengan mengatakan kepada mereka bahwa mereka akan terbiasa setelah beberapa waktu.
6. Pernah Dipenjara Selama 10 Tahun
Pelecehan seksual berkedok agama ini sempat membuatnya di penjara selama 10 tahun. Bahkan ketika pengadilan mengirimnya ke penjara atas tuduhan pelecehan seksual dan pemerkosaan yang serius, itu tidak menghalangi dia untuk melakukan hal bejat lainnya.
Pasalnya, ketika Jung Myung Seok tidak bisa lagi memangsa gadis secara langsung, orang-orangnya di gereka mulai mengiriminya foto gadis muda dengan pakaian terbuka ke penjara. Pemotretan secara khusus dilakukan untuk gadis-gadis itu, dan itu memberi tahu kita betapa putus asanya Jung Myung Seok dan sejauh mana dia rela pergi untuk memenuhi hasrat duniawinya.
7. Saat Ini Masih di Penjara
Begitu dia keluar dari penjara pada tahun 2018, dia melakukan pelecehan seksual terhadap seorang gadis bernama Maple selama hampir tiga tahun, dan tindakan itu cukup untuk membuktikan bahwa dia tidak pernah sadar dan malu atas apa yang telah dia lakukan, dan kedua, dia tidak takut dari otoritas.
Saat ini, ia masih berada di penjara dan sedang menunggu persidangan atas tuduhan serius memperkosa warga negara asing dan perempuan lain di Kabupaten Guemsan.
Baca Juga: Sinopsis In The Name of God A Holy Betrayal, Dokumenter Tentang Sekte Sesat di Korea