Setelah dikumpulkan oleh panitia zakat, zakat fitrah akan dibagikan kepada masyarakat yang termasuk golongan fakir miskin.
Zakat fitrah adalah kewajiban bagi setiap Muslim yang mampu, sebagai bentuk penyucian diri sebelum merayakan Idul Fitri. Namun, kapan waktu terbaik untuk membayarkannya? Berikut adalah panduan lengkap berdasarkan ajaran Islam dan perbedaan mazhab.
Waktu Pembayaran Zakat Fitrah
1. Waktu Diperbolehkan (Mubah)
- Dimulai sejak hari pertama Ramadan hingga akhir bulan.
- Memberikan keleluasaan bagi umat Muslim dalam mengatur pembayaran.
2. Waktu Wajib
- Dimulai saat matahari terbenam di malam takbiran (akhir Ramadan).
- Pada momen ini, zakat harus segera ditunaikan agar sah.
3. Waktu Utama (Sunnah)
- Setelah Subuh hingga sebelum shalat Idul Fitri.
- Ini adalah waktu terbaik sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW.
4. Waktu Makruh
- Setelah shalat Id hingga sebelum matahari terbenam pada 1 Syawal.
- Zakat tetap sah, tetapi kurang dianjurkan.
5. Waktu Haram (Tidak Sah)
- Setelah matahari terbenam pada 1 Syawal.
- Pembayaran di waktu ini tidak dianggap sebagai zakat fitrah, melainkan hanya sedekah biasa.
Perbedaan Pendapat Mazhab
Baca Juga: Berapa Rupiah yang Dibayarkan untuk Zakat Fitrah Tahun 2025? Simak Penjelasan Baznas
- Mazhab Hanafi: Memperbolehkan pembayaran sejak fajar di hari Idul Fitri.
- Mazhab Hambali: Menetapkan waktu wajib mulai matahari terbenam di akhir Ramadan.
- Mazhab Syafi'i & Maliki: Menganjurkan pembayaran sebelum shalat Id untuk menghindari keterlambatan.
Dengan mengetahui ketentuan ini, kita bisa menunaikan zakat fitrah tepat waktu sesuai syariat Islam. Jangan sampai terlambat, ya!
Kontributor : Mutaya Saroh