6. Panaskan Sekali
Kamu perlu menghindari untuk memanaskan opor ayam secara berulang kali. Ini karena setiap kali dipanaskan, kualitas opor akan menurun, baik dari segi rasa maupun tekstur. Panaskan hanya porsi yang akan dikonsumsi.
7. Simpan di Dalam Panci Tertutup
Simpan opor dalam panci atau wadah tertutup rapat setelah dipanaskan dan didinginkan. Wadah tertutup mencegah kontaminasi bakteri dari udara dan menjaga aroma opor tetap segar.
8. Pisahkan Potongan Ayam dengan Kuah Opor
Jika memungkinkan, pisahkan potongan ayam dan kuah opor saat menyimpan. Cara ini membantu memastikan keduanya matang merata saat dipanaskan kembali. Penyimpanan terpisah juga mencegah ayam menjadi terlalu lembek karena terendam kuah terlalu lama.
9. Jangan Pegang Dengan Tangan Langsung
Kamu juga perlu menghindari menyentuh opor ayam dengan tangan langsung. Ini karena tangan mengandung bakteri yang dapat mengkontaminasi opor dan mempercepat pembusukan. Gunakan sendok bersih atau sarung tangan plastik saat menangani opor.
Kontributor : Trias Rohmadoni
Baca Juga: Sejarah Opor Ayam: Hidangan yang Wajib Ada saat Lebaran