3. Pengajuan pinjaman syariah tidak menyulitkan nasabah
Pelayanan pinjaman yang dilakukan secara online seharusnya dapat diakses dengan mudah oleh nasabah. Perlu diketahui pula bahwa pinjaman online syariah juga tidak akan menagih para nasabah di luar etika Islam.
Sesuai dengan prinsip Islam, nasabah yang kesulitan membayar angsuran akan mencari solusi secara kekeluargaan untuk mengatasi hal tersebut.
4. Jumlah angsuran yang dibayarkan masuk akal
Nasabah yang mengajukan pinjaman online syariah akan membayar angsuran per bulan sesuai dengan jumlah yang telah disepakati. Jika angsuran yang diberikan terlalu berat dan potongannya berat, maka bisa saja itu adalah pinjol ilegal.
5. Tidak meminta informasi data keuangan
Ciri terakhir adalah pinjol syariah yang aman dan legal tidak akan meminta informasi data keuangan pribadi seperti pin ATM, akses Mbanking, nomor kartu ATM, serta berbagai informasi pribadi lainnya.
Hati-hati dan waspada ketika ada aplikasi pinjol yang meminta data keuangan yang bersifat privasi.
Kontributor : Rizky Melinda
Baca Juga: Simulasi KPR Syariah BTN Subsidi Pemerintah untuk Rumah Harga 500 Jutaan