Infografis
-
Sepatu Converse yang asli memiliki ciri khas pada bahan, jahitan, dan detail logo yang rapi dan presisi.
-
Versi palsu sering menunjukkan cacat produksi, bau lem menyengat, dan desain yang tidak proporsional.
-
Dengan mengenali perbedaan harga, kemasan, dan label, pembeli bisa lebih percaya diri dan terhindar dari kerugian saat berbelanja.
- Logo Circle (Chuck Taylor All Star): Pada model klasik, logo lingkaran di bagian dalam pergelangan kaki Converse asli tercetak jelas, tidak mudah luntur, dan warnanya konsisten. Ada bintang di tengahnya.
- Label Lidah Sepatu: Label di lidah sepatu Converse ori biasanya menyertakan informasi ukuran, kode produksi, dan barcode yang bisa discan. Font-nya jelas dan rapi.
- Stiker di Box: Box sepatu Converse asli memiliki stiker berisi detail produk, seperti ukuran, warna, dan barcode. Pastikan informasi di stiker sesuai dengan sepatu di dalamnya.
5. Box Sepatu
Box sepatu Converse original terbuat dari karton tebal dan kokoh dengan cetakan logo yang jelas.
6. Bau Lem
Sepatu Converse palsu seringkali memiliki bau lem yang menyengat karena menggunakan lem berkualitas rendah. Converse ori memiliki bau lem yang minim atau tidak tercium sama sekali.
7. Desain dan Bentuk
Converse asli memiliki bentuk dan proporsi yang sempurna. Perhatikan detail kecil pada desain, seperti posisi lubang tali sepatu, tinggi sol, dan lekukan sepatu. Sepatu palsu seringkali terlihat sedikit "aneh" atau tidak proporsional.
Baca Juga: Ijazahnya Dipertanyakan, Jawaban Gibran Soal Lapangan Pekerjaan Sempit Jadi Sorotan
Dengan memperhatikan detail-detail di atas, kamu bisa lebih yakin saat membeli sepatu Converse. Jangan sampai salah pilih ya!
