Kronologis Personel TNI Tembak Polisi di TMII

Rabu, 02 Maret 2016 | 12:57 WIB
Kronologis Personel TNI Tembak Polisi di TMII
Ilustrasi pistol/senjata api/senpi. (Shutterstock)

Suara.com - Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Muhammad Agung Budijono menceritakan soal kronologi penembakan seorang anggota Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Timur Briptu Umar Seno Aji saat menggrebek seorang bandar narkoba di depan Gedung Pencak silat TMII Jakarta Timur, Selasa (1/2/2016) sekitar pukul 21.10 WIB.

Menurutnya penembakan terjadi karena kebetulan seorang anggota TNI AL berinisial EW tengah berada di lokasi penggerebekan.

"Dia (EW) baru mau pulang ke rumah, kan rumahnya di sekitar situ, dia pulang istirahat beli rokok minum kopi karena capek di mobil baru mau pulang lagi. Gitu. Pas kebetulan ada di situ," kata Agung saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (2/3/2016).

Dikatakan Agung, tim Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Timur saat itu tengah mengintai seorang bandar narkoba berinisial EA. Saat berusaha menangkap pelaku, ada sebuah mobil Avanza bernopol B 1220 KKS tengah diparkir, mobil tersebut dikendarai EW.

Polisi saat itu, mencurigai jika mobil merupakan komplotan pengedar narkoba. Lantas polisi pun memberikan tembakan peringatan. Mendengar suara tembakan EW lantas membalas dengan mengeluarkan tembakan dan mengenai paha kanan Briptu Umar.

Dia pun menegaskan jika inisiden penembakan tersebut tidak berkaitan dengan penangkapan bandar narkoba berinisial EA.

"Nah Karena yang melaksanakan operasi pakaian preman dan yang di dalam mobil juga anggota menggunakan pakaian preman. Nah disitulah terjadi itu, miss communication jadi nggak ada kaitan dengan narkoba," katanya.

Lebih lanjut, Agung mengatakan polisi juga telah menangkap bandar narkoba berinisial EA. Sementara itu, pihaknya telah menyerahkan anggota TNI berinisial EW kepada Polisi Militer (POM) AL.

"Kalau kaitan dengan narkoba tetap kita jalankan pada tersangka satu. Tapi kalau untuk kaitan dengan anggota dia kan nggak ada kaitan dengan narkoba masalah disiplinnya bagaimana itu dari POM," kata dia.

Terkait penembakan tersebut, Briptu Umar langsung dilarikan ke rumah sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur untuk menjalani perawatan intensif.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI